Aksi Luhut Usai Ditunjuk Jadi Menteri KP Sementara: Kerjakan PR Edhy Prabowo

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memimpin Rapat Koordinasi Pelaksanaan Uji Swab untuk Tenaga Kesehatan, Polisi, TNI, dan Satpol PP di Jakarta, Kamis (1/10). Foto: Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI

Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, ditunjuk oleh Presiden Jokowi merangkap Menteri Kelautan dan Perikanan Ad Interim. Luhut ditunjuk tak lama setelah Edhy Prabowo diciduk KPK atas kasus suap ekspor benih lobster.

Tak lama usai diberi tugas tambahan, purnawirawan jenderal yang dijuluki menteri serba bisa, langsung gerak cepat mengawal tugas KKP.

Tugas Perdana, Luhut Gelar Pertemuan dengan Pejabat KKP

Sejalan dengan penetapannya sebagai Menteri KP Ad Interim, Luhut pun mulai menjalankan kegiatan perdana di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Dikutip dari keterangan pers Kemenko Marves, Luhut telah menggelar pertemuan dengan Sekjen KKP, Antam Novambar dan Dirjen Pengawasan Sumber Daya KP, TB Haeru Rahayu.

Antam Novambar. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Pertemuan berlangsung di Kantor Kemenko Marves. Sesuai arahan Presiden, dalam pertemuan itu Luhut berpesan kepada kedua pejabat KKP agar memastikan pekerjaan di Kementerian KKP tetap berjalan.

"Pokoknya program yang baik jangan terhenti, kita lakukan evaluasi jika ada yang perlu diperbaiki" ujar Luhut, seperti dinyatakan dalam pernyataan resmi, Kamis (26/11).

Akan Pimpin Rapat dengan Seluruh Eselon 1 dan 2 KKP

Selanjutnya, Luhut diagendakan akan memimpin rapat perdana dengan seluruh pejabat eselon I dan II Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) hari ini, Jumat (27/11).

Menteri KP Ad Interim itu meminta Sekjen KKP menyiapkan daftar pending issues yang perlu diputuskan segera.

"Jangan sampai ada istilah tidak bisa dilakukan karena tidak ada Menteri," tandas Luhut.