Alumni Bank Mandiri Banyak yang Jadi Menteri hingga Dirut BUMN, Apa Rahasianya?

Ilustrasi Bank Mandiri. Foto: Shutter Stock

Alumni-alumni Bank Mandiri banyak yang mengisi posisi strategis di pemerintahan maupun BUMN. Di pemerintahan, ada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo. Sementara di BUMN, alumni Bank Mandiri kini memimpin bank-bank pelat merah. Dirut BRI Sunarso, Dirut BTN Pahala Mansury, Dirut BNI Royke Tumilaar semuanya pernah jadi direksi Bank Mandiri.

Belum lagi mantan Menteri Keuangan Agus Martowardojo hingga mantan Dirut PLN Zulkifli Zaini yang juga pernah memimpin Bank Mandiri.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, buka suara mengenai banyaknya alumni Bank Mandiri yang dipercaya menduduki jabatan strategis. Salah satu penyebabnya adalah program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional.

"Mekanisme people development di Bank Mandiri mungkin yang sangat membuat banyak talent dari mandiri dibutuhkan di banyak institusi di luar, terutama di manajemen BUMN. Kalau kita lihat, apa yang kita lakukan di dalam membangun capability dari people kita tidak menunggu pada saat yang bersangkutan sudah di level tertentu. Tapi sejak tahap awal di Mandiri itu sudah ada program-program yang membuat rekrutmen itu siap untuk bekerja. Kemudian dia siap untuk menjadi bagian dalam rencana pengembangan besar Bank Mandiri secara jangka panjang," kata Darmawan dalam program The CEO kumparan.

Dirut Bank Mandiri, Darmawan Junaidi. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Darmawan menambahkan, para Mandirian dibentuk untuk memiliki pemahaman yang komprehensif dari berbagai sisi. Dengan begitu, para Mandirian bisa mengambil keputusan strategis dalam menjalankan tugas-tugasnya.

"Program joint pertama itu sudah memiliki pemahaman secara bank-wide. Pemahaman secara bank-wide inilah yang membuat wawasan dari Mandirian itu sangat luas," ujarnya.

Selain itu, Bank Mandiri juga menerapkan skill kepemimpinan yang disiplin. Hal ini sebagai upaya perusahaan untuk melahirkan talenta terbaik.

"Mandirian harus terus yakin bahwa di organisasi yang besar seperti Mandiri, banyak hal yang bisa kita lakukan dibandingkan dengan orang lain di organisasi yang lain. Karena size kita besar, tentunya kita memiliki kemampuan untuk menjadi leader," tegasnya.