Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Amran Butuh Investasi Rp 802 T Pertanian dan Peternakan, Danantara Ikut Andil
10 Maret 2025 17:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan keterlibatan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara ) dalam pengembangan hilirisasi pertanian. Danantara akan mengelola investasi untuk komoditas seperti singkong, kelapa sawit, kelapa dalam, tebu, dan aren, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
ADVERTISEMENT
“Kita mau hilirisasi, ini investasi Danantara, sawit, kelapa dalam, tebu, aren, dan singkong. Masing-masing 300 ribu hektare,” ujar Amran di kantornya, Senin (10/3).
Amran memaparkan kebutuhan investasi sebesar Rp 802,56 triliun untuk menyerap tenaga kerja 6,22 juta orang, dengan nilai tambah Rp 4.178,64 triliun dari hilirisasi 11 komoditas pertanian.
Amran juga menyebut bahwa sektor ini mulai menarik investor asing, termasuk perusahaan besar dari Vietnam yang berkomitmen mengurangi 50 pesen impor peternakan Indonesia.
"Mereka sudah memutuskan investasi di Indonesia dan siap mengurangi impor sebesar 50 persen," kata dia.
Berikut rincian kebutuhan dana investasi di sektor pertanian dan peternakan:
ADVERTISEMENT