Anies Ingin Setop Impor Pangan: Jangan Diteruskan Terus
![Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan tiba di Bandara Sultan Thaha, Jambi, Kamis (14/12/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hhk4d0wg6bkwv90yea08bnmq.jpg)
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan bicara soal ketergantungan impor pangan. Hal ini ia singgung saat berkampanye di Jambi hari ini, Kamis (14/12).
ADVERTISEMENT
Menurut capres Koalisi Perubahan itu, mengimpor komoditas pangan mestinya hanya solusi jangka pendek.
"Jadi kami melihat dulu impor itu solusi jangka pendek. Jangan diteruskan terus," ujar Anies menjawab pertanyaan soal impor gula dan kedelai.
Impor pangan, kata Anies, ditempuh karena produksi dalam negeri tidak mencukupi. Oleh karena itu, dia menilai produksi dalam negeri inilah yang harus digenjot.
"Sekarang kita harus tingkatkan produksi dalam negeri. Ini (impor) tidak boleh jadi berkelanjutan," tuturnya.
Dalam kampanyenya itu, Anies juga menyinggung soal harga-harga yang semakin mahal. Selain karena ketergantungan impor, tata niaga dan logistik juga disebut sebagai biang keroknya.
"Tata niaganya logistik sistemnya itu semua harus diperbaiki. Supaya antara produsen dan pasar itu harganya tidak selisih jauh," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
ADVERTISEMENT
***
Reporter: Jonathan Devin