Anies Tuding Proyek LRT Penyebab Banjir, Menhub Minta Bukti

7 April 2019 13:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Budi Karya Sumadi di Gedung Surveyor Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2018). Foto: Ema Fitriyani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Budi Karya Sumadi di Gedung Surveyor Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2018). Foto: Ema Fitriyani/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membantah pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyebut proyek LRT Jabodebek dan Tol Becakayu sebagai penyebab banjir di Cawang.
ADVERTISEMENT
Menurut Budi Karya, Anies harusnya mengecek lebih dulu sebelum berkomentar ke publik. Sebab, menurut Budi Karya, perencanaan proyek ini sudah dilakukan dengan baik.
"Saya minta Pak Gubernur itu meneliti lebih jauh bahwa kalau ber-statement, itu kan ada buktinya. Karena menurut hemat kami, perencanaan itu dilakukan dengan baik, dengan titik-titik yang baik. Jadi kalau kita menyampaikan sesuatu dengan tidak sesuai data, itu tidak baik," kata Budi Karya saat ditemui di Gedung Pelindo 2, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (7/4).
Ia menambahkan, seharusnya Anies tidak berkomentar sepihak di depan publik, tapi sama-sama mengecek langsung. Budi juga mengatakan, dirinya akan meninjau lokasi proyek LRT Jabodebek yang disebut Anies penyebab banjir di Cawang.
ADVERTISEMENT
"Iya lah, kita ngecek sama-sama. Enggak usah komentar di luar. Sama-sama saja kita evaluasi. Kita perbaiki," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, Anies mengaku kecewa karena banjir di Cawang disebabkan oleh banyaknya saluran air yang tertutup struktur bangunan LRT Jabodebek dan Tol Becakayu saat dia meninjau langsung sejumlah titik jalan yang sempat banjir karena hujan deras. Misalnya, di Cawang, Pancoran, dan Jalan DI Pandjaitan.
Anies juga menyoroti minimnya pompa permanen di lokasi pembangunan itu. Sehingga, saat banjir datang, air tidak bisa dipompa dengan cepat. Dalam kesempatan itu, Anies juga memberi peringatan keras kepada para kontraktor proyek LRT Jabodebek dan Tol Becakayu terkait hal ini.