Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Antrean Mengular di Hari Terakhir Debenhams Buka
31 Desember 2017 14:21 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Gerai Debenhams di Senayan City akan ditutup malam ini, Minggu (31/12) pukul 22.00 WIB. Mulai 1 Januari 2018, semua gerai Debenhams di Indonesia gulung tikar. Sejak jauh-jauh hari mereka pun memasang berbagai promosi untuk menarik minat pembeli dan menghabiskan stok barang yang ada.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, malam tadi pun, gerai yang memiliki 4 lantai di Senayan City ini mengadakan Midnight Sale hingga pukul 01.00 dini hari. Siang ini, berdasarkan pantauan kumparan (kumparan.com) terjadi peningkatan antrean yang signifikan di kasir.
Saat kumparan datang pukul 11:00 WIB, antrean di lantai 1 dekat rak baju koleksi pria masih sedikit. Saat itu, antrean masih berada di sekitar 4 outlet yang tak jauh dari kasir, yakni outlet Levis, Lee, dan 2 outlet Wrangler.
Makin siang, tepatnya pukul 13.20 WIB antrean di kasir lantai 1 makin panjang. Tampak, pengunjung yang tengah antre membayar barang yang sudah mereka beli ini sudah mengular sampai outlet koper Samsonite yang berada di pojok sebelah kiri atau sudah melewati 7 outlet yang ada.
ADVERTISEMENT
Salah satu pembeli, Denita, mengatakan sudah tahu mengenai informasi akan ditutupnya gerai Debenhams. Demi diskon yang ada hari ini, dia pun rela datang lagi ke sini.
"Sudah tahu mau ditutup makanya datang lagi karena ada banyak diskon. Kemarin juga pas siang-siang ke sini juga," katanya.
Mengularnya antrean di lantai 1 ini harena hari ini jadi hari terakhir Debenhmas dibuka. Ditutupnya Debenhams di Senayan City menjadi akhir riwayat 3 ritel Debenhams di Indonesia di penghujung 2017. Dua ritel Debenhams sebelumnya sudah lebih ditutup, yakni Debenhams di Kemang Village dan Debenhams di Supermall Karawaci.
Selain Debenhams, PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAP) juga sudah menutup seluruh gerai Lotus di Indonesia. Penutupan ini merupakan respons perusahaan dalam menghadapi tren penjualan yang saat ini bergerak ke online.
ADVERTISEMENT