Apindo Segera Rilis Daftar Identitas Perusahaan yang Disinyalir Pro Israel

29 November 2023 8:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta Kamdani menjadi pembicara dalam acara IKF 2023 di Pacific Place, Jakarta, Rabu (11/10/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta Kamdani menjadi pembicara dalam acara IKF 2023 di Pacific Place, Jakarta, Rabu (11/10/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W. Kamdani mengatakan akan segera merilis daftar identitas perusahaan yang masuk ke dalam deretan aksi boikot pro Israel.
ADVERTISEMENT
“Kita mau mencari data yang tepat supaya juga mengetahui masing-masing pengusaha ini benar mendukung israel atau enggak? Kami nanti akan keluarkan informasi yang tepat,” kata Shinta di kawasan Gatot Subroto, Jakarta pada Selasa (28/11).
Sehingga, setelah daftar identitas perusahaan tersebut dirilis, masyarakat sebagai konsumen dapat nantinya melihat apakah perusahaan-perusahaan tersebut berafiliasi dengan Israel atau tidak.
“Saya bilang kita sekarang bicaranya pakai data, kita gak perlu ngomong-ngomong brand apa dan lain-lain, dasarnya data kalau ini produk ini, seperti apa latar belakangnya (perusahaan),” jelas Shinta.
Shinta bilang, hal ini dilakukan karena dia melihat ada kesalahan informasi yang beredar publik mengenai identitas perusahaan yang disinyalir mendukung agresi Israel.
Shinta mengeklaim, perusahaan-perusahaan tersebut tidak berafiliasi dan mendukung perlakuan Israel tersebut.
ADVERTISEMENT
“Jadi kebetulan mungkin miss information. Kenyataan yang kami lihat sebagian besar itu produk-produk buatan Indonesia, jadi ini merugikan kita sendiri. Dia (produk-produk tersebut) bukan produk-produk Israel, dia produk buatan Indonesia,” tambah Shinta.
Kendati demikian, Shinta bilang, jika pihaknya menemukan adanya afiliasi atau perlakuan dukungan dari perusahaan tertentu terhadap Israel, maka Apindo akan turut mendukung boikot produk dari perusahaan tersebut.
“Tapi kalau itu masuk produk boikot Israel, ya kalau ada produk-produk Israel di sini, tentunya harus diboikot, tapi kenyataannya sekarang yang kena dampak itu bukan produk Israel sama sekali. Itu yang perlu diluruskan,” imbuhnya.

Pastikan Unilever Tidak Dukung Israel

Shinta juga menyoroti salah satu merek produk yang terdampak aksi boikot ini, perusahaan raksasa Unilever. Shinta mengeklaim PT Unilever Indonesia Tbk tersebut tidak berkaitan dengan agresi Israel.
ADVERTISEMENT
“Terutama Unilever kan sudah berapa lama di Indonesia. Jadi kasihan konsumen yang tak mengerti karena mereka pikir ini produk-produk yang berkaitan dengan Israel atau mensupport agresi Israel. Tidak ada yang support agresi Israel, jelas kami tidak mendukung agresi Israel, sudah pasti itu,” jelas Shinta.
Shinta juga memandang, jika hal boikot ini terus dilanggengkan, maka akan menyebabkan multiplier effect di sektor ini.
“Bayangin aja kalau itu kena pada produk-produk buatan Indonesia sendiri, kena ke pekerja-pekerja Indonesia, petani-petani Indonesia, walah itu kan dampaknya jauh,” tutup Shinta.