ASDP Bukukan Laba Bersih Rp 356 Miliar di Semester I 2024

22 Juli 2024 16:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ASDP. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASDP. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat kenaikan kinerja keuangan pada semester I tahun 2024. Perseroan membukukan laba bersih Rp 356 miliar.
ADVERTISEMENT
ASDP berhasil membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp 2,560 triliun, angka tersebut meningkat 9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam industri penyeberangan.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengungkapkan peningkatan kinerja keuangan ini merupakan hasil dari berbagai strategi efisiensi dan peningkatan operasional yang diterapkan oleh manajemen.
“Kami melihat tren positif dalam kinerja keuangan kami, yang merupakan hasil dari komitmen untuk terus mengoptimalisasi layanan dan operasional,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (22/7).
Adapun untuk rasio likuiditas perseroan berada dalam kondisi yang aman dan memiliki kemampuan untuk memenuhi seluruh kewajiban jangka pendeknya. Selanjutnya, pada semester I 2024, ASDP juga berhasil membukukan nilai EBITDA positif sebesar Rp 1,08 triliun.
ADVERTISEMENT
Dalam laporan kinerja konsolidasian ASDP sepanjang Januari hingga Desember 2023 (audited), ASDP tercatat membukukan pendapatan Rp 5.032 triliun dan laba bersih Rp 637 miliar.
Pada tahun 2024, ASDP menargetkan pendapatan sebesar Rp 5,710 triliun dengan laba bersih sekitar Rp 733 miliar. Target ini didukung oleh pembukaan delapan lintasan perintis baru dan pengembangan berbagai pelabuhan utama, termasuk Pelabuhan Merak dan Bakauheni.
Shelvy menyebutkan salah satu faktor utama yang mendorong pertumbuhan pendapatan adalah peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan yang dilayani. Pada semester I 2024, ASDP berhasil melayani 5,89 juta penumpang dan 11,42 juta kendaraan di seluruh Indonesia.
Jumlah kendaraan yang dilayani mengalami kenaikan sebesar 29 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kesiapan Layanan Angkutan Lebaran 2022 oleh PT ASDP Indonesia Ferry, Rabu (13/4/2022). Foto: Dok. Humas ASDP
Selain itu, ASDP juga mencatat peningkatan volume barang yang diangkut, mencapai 0,7 juta ton pada semester I 2024. Peningkatan ini berkontribusi pada pertumbuhan pendapatan perusahaan, terutama dari sektor logistik yang menjadi penopang utama kinerja ASDP.
ADVERTISEMENT
Shelvy juga menekankan bahwa inovasi digital yang diterapkan ASDP berperan penting dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.
"Transformasi digital yang kami lakukan, termasuk sistem pemesanan tiket online dan manajemen operasional berbasis teknologi, telah membantu dalam peningkatan efisiensi dan optimalisasi layanan," jelasnya.
Shelvy menuturkan, ASDP telah memperkuat armada kapalnya dengan total 208 unit kapal yang beroperasi hingga semester I-2024, melayani 314 lintasan di seluruh Indonesia.
Dari jumlah tersebut, segmen komersial menyumbang 78,3 persen dari total pendapatan atau sebesar Rp 1,031 triliun, sementara lintasan perintis menyumbang 21,7 persen atau sebesar Rp 285 miliar.
“Pencapaian ini adalah bukti bahwa strategi kami dalam meningkatkan layanan dan operasional telah berjalan. Kami akan terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan kinerja keuangan kami, serta memberikan layanan terbaik bagi pengguna jasa," katanya.
ADVERTISEMENT