Aset Jiwasraya Tak Laku-laku, Kemenkeu Siap Lelang Ulang

Ilustrasi Asuransi Jiwasraya. Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu, Joko Prihanto, mengungkapkan aset sitaan milik Jiwasraya berupa saham belum laku dilelang. Adapun limit aset tersebut saat dilelang pada November 2022 tembus di angka Rp 3,488 triliun.

Joko menjelaskan sebetulnya pada saat lelang pertama sudah ada lima orang yang berminat. Namun, mereka semua mundur karena nilai asetnya cukup tinggi dan ada tuntutan untuk bayar cepat.

Sebelum mundur, kata Joko, beberapa peserta lelang sempat bertanya mengenai perpanjangan waktu pembayaran hingga sebulan, tetapi diputuskan tidak ada perpanjangan waktu.

“Mungkin karena nilainya cukup besar dan pembayarannya dituntut cepat, kalau lelang paling lambat 5 hari setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang. Sementara ini uang triliunan,” kata Joko saat media briefing DJKN, Jumat (20/1).

Joko menilai aset Jiwasraya adalah salah satu aset lelang dengan nilai fantastis. Tak hanya saham, aset Jiwasraya juga ada dalam bentuk alat berat yang sudah laku dilelang.

Meski begitu, Joko optimistis aset Jiwasraya akan laku di lelang kedua. Sebab, jeda antara lelang pertama dan kedua cukup panjang dan memungkinkan pembeli menyiapkan dana. "Saya optimis ini lelang berikutnya bisa laku," tutur Joko.

Aset bernilai triliunan lainnya dan belum laku dilelang adalah milik Tommy Soeharto. Aset tersebut berbentuk 4 bidang tanah berikut bangunan di atasnya. Nilai lelang seluruh aset tersebut ditawarkan Rp 2,42 triliun. Pertama, sebidang tanah SHGB No. 3/Kamojing seluas 518.870 meter persegi atas nama PT. Timor Industri Komponen berlokasi di Desa Kamojing.

Kedua, sebidang tanah SHGB No. 4/Kamojing luas 530.125,526 meter persegi atas nama PT. KIA Timor Motors terletak di Desa Kamojing. Ketiga, sebidang tanah SHGB No.5/Cikampek Pusaka seluas 100.985,15 meter persegi atas nama PT KIA Timor Motors berlokasi di Desa Cikampek Pusaka.

Selanjutnya, sebidang tanah SHGB No.22/Kalihurip luas 98.896,700 meter persegi atas nama PT KIA Timor Motors terletak di Desa Kalihurip. Bidang tanah tersebut terletak di Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Tidak hanya tanah, bangunan di atasnya juga turut dilelang.