Australia Tawarkan Rute Penerbangan Indonesia–Christmas Island

Pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Pemerintah Australia menawarkan kerja sama pengembangan pariwisata kedua negara dengan membuka rute penerbangan Indonesia-Christmas Island. Tawaran itu disampaikan Menteri Pembangunan, Komunikasi pemerintah daerah dan wilayah Australia, Hon Fiona Nash.

Hari ini, Fiona bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas mengenai peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia-Australia dalam bidang transportasi dan pengembangan wisata.

“Beliau menawarkan 2 yang menarik, yaitu membuka rute penerbangan Indonesia dan Christmas Island, kedua bagaimana kolaborasi dalam mengembangkan tempat wisata di Brisbane,” kata Budi di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (9/3).

Selain itu, keduanya juga sepakat meningkatkan kerja sama khususnya terkait penerbangan, objek wisata, dan peluang kerja sama dalam mengembangkan tempat-tempat wisata di Australia dan Indonesia.

Pulau Chrismas Island (Foto: Wikimedia Commons)

Budi mengatakan pertemuan juga membahas mengenai konektivitas antara Indonesia dan Australia. Saat ini, ada dua maskapai penerbangan Indonesia yaitu Garuda Indonesia dan Indonesia Air Asia sudah mengoperasikan jadwal penerbangannya dari Jakarta dan Denpasar ke Sydney, Melbourne, dan Perth.

Begitu juga sebaliknya, maskapai dari Australia yaitu Qantas, Jetstar Airways, dan Virgin Australia juga sudah mengoperasikan penerbangan dari Australia ke Denpasar.

“Kami akan kembangkan konektivitas antara Indonesia dan Australia. Saya juga tawarkan agar Kapal Cruise dari Australia bisa berlabuh di Lombok sehingga dapat mengembangkan wisata selain di Labuan Bajo dan Bali,” ujarnya.

Sementara itu, Fiona mengaku terkesan dengan kunjungannya ke Indonesia dan ingin meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan Australia. Fiona mengatakan peluang kerja sama sangat terbuka lebar terutama dalam bidang transportasi dan potensi alam yang dapat meningkatkan ekonomi dua negara.

“Kita sudah memiliki hubungan yang sangat dekat. Kami membahas peluang yang baik untuk Indonesia dan Australia dari segi transportasi, potensi alam yang dimiliki kedua negara, bisnis yang dapat meningkatkan ekonomi dua negara ini,” kata Fiona.