Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan sebanyak 1,5 juta orang lolos mudik Lebaran. Padahal, pemerintah sudah memberlakukan larangan hingga membuat penyekatan ketat.
ADVERTISEMENT
Kemenhub sendiri telah melakukan pengetatan sebelum waktu mudik, atau sejak 20 April - 5 Mei 2021. Sementara aturan larangan mudik lebaran resmi dilakukan pada 6-17 Mei menjelang lebaran.
“Setelah itu kami melakukan suatu aksi-aksi yang dilakukan oleh K/L termasuk Polri maka turun lagi, menurut catatan kami kurang lebih 1,5 juta lebih sedikit (yang mudik),” katanya saat webinar Antisipasi Mobilitas Masyarakat dan Pencegahan Lonjakan Kasus COVID-19 Pasca Libur Lebaran, Sabtu (15/5).
Menhub Klaim Pemudik yang Lolos Lebih Sedikit
ADVERTISEMENT
“Jadi apa yang kita lakukan cukup efektif dan ini ditandai bahwa di sektor udara, laut dan kereta api itu turun sampai 10 persen, tapi akumulasi dari pergerakan ini adalah kurang lebih 55 persen sejak pra sampai peniadaan,” katanya.
Upaya selanjutnya, Budi menyebut pihaknya bersama Korlantas Polri akan menerapkan contra flow di jalan tol jika terjadi lonjakan kendaraan pada arus balik nantinya
"Kemungkinan jika terjadi suatu lonjakan yang over maka mungkin kita akan melakukan contra flow dari segi lalu lintas," kata dia.
1,2 Juta Orang Mudik Tinggalkan Jakarta
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan sekitar 1,2 juta orang telah mudik dari Jakarta.
Fadil mengatakan pemudik dari Jakarta menggunakan berbagai sarana transportasi seperti pesawat, kereta, hingga kendaraan bermotor. Mereka yang tercatat tidak hanya melakukan perjalanan sebelum larangan mudik saja tapi juga saat larangan mudik berlaku.
ADVERTISEMENT
"Diperkirakan jumlah masyarakat Jakarta yang keluar dari Jakarta sekitar 1,2 juta," kata Fadil usai rakor penanganan arus balik bersama TNI di Polda Metro Jaya, Selasa (11/5).