Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Bahlil Kejar Divestasi 10 Persen Saham Freeport Rampung Awal 2025
31 Oktober 2024 15:15 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bahlil menuturkan pemerintah masih menunggu hasil finalisasi dari PTFI terkait proses divestasi saham tersebut.
"Insyaallah tahun depan, paling lambat awal insyaallah bisa selesai, tergantung dari komunikasi Freeport dengan kita," ungkap Bahlil kepada wartawan di Istana Negara, Kamis (31/10).
Bahlil mengungkapkan saat ini PTFI tengah sibuk menginvestigasi penyebab kebakaran pabrik pengolahan mineral alias smelter di Gresik, lebih tepatnya di bagian Fasilitas Pemisahan Gas Bersih, pada 14 Oktober 2024 lalu.
Dengan begitu, pemerintah hingga kini belum melanjutkan komunikasi terkait divestasi saham sebagai salah satu syarat perpanjangan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) yang berakhir di 2041.
"Jadi nanti mungkin begitu timnya sudah selesai, kita baru mulai bicara lagi. Tapi saya yakinkan bahwa perpanjangan ini akan bagus, baik untuk Indonesia," tutur Bahlil.
ADVERTISEMENT
Saat ini, pemerintah Indonesia melalui MIND ID memiliki porsi kepemilikan saham PTFI sebesar 51,23 persen, sementara sisanya alias 48,76 persen masih dipegang Freeport McMoran.
Bahlil memastikan, negosiasi divestasi saham PTFI masih berlangsung agar harganya bisa serendah mungkin, bahkan gratis.
"Saya kan pernah ngomong kan, harganya sekecil-kecil mungkin. Bahkan berpotensi untuk gratis. Itukan lobinya," tegas Bahlil.
Presiden Prabowo Subianto direncanakan akan berkunjung ke Amerika Serikat (AS). Bahlil belum mengetahui apakah salah satu agendanya menemui pimpinan Freeport McMoran, induk perusahaan PTFI.
"Tetapi pada prinsipnya ketika kunjungan Bapak Presiden ke Amerika maka tugas kami dari kementerian teknis adalah menyiapkan segala sesuatu data yang dibutuhkan oleh bapak presiden untuk kemudian kami serahkan," tutur Bahlil.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dalam laporan keuangan Freeport McMoran kuartal III 2023, disebutkan PTFI berhak mengajukan IUPK setelah tahun 2041, jika persyaratan terpenuhi. Pertama, kepemilikan fasilitas hilir terpadu alias smelter yang telah memasuki tahap operasional.
Kemudian, kepemilikan saham dalam negeri minimal 51 persen dan perjanjian dengan BUMN untuk tambahan kepemilikan sebesar 10 persen, serta komitmen untuk eksplorasi tambahan dan peningkatan kapasitas penyulingan.
"Permohonan perpanjangan dapat diajukan kapan saja hingga satu tahun sebelum berakhirnya IUPK yang berlaku saat ini. PTFI saat ini sedang mempersiapkan pengajuan permohonannya," tulis Freeport McMoran dalam laporannya, dikutip Kamis (24/10).
Namun hingga kini, Freeport McMoran masih membahas kesepakatan divestasi saham lanjutan PTFI sebesar 10 persen bersama MIND ID. Tidak dijelaskan bagaimana progres terakhir dari pembahasan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Sehubungan dengan permohonan perpanjangan PT-FI, FCX berupaya untuk mencapai kesepakatan dengan PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID) mengenai perjanjian jual beli untuk pengalihan tambahan 10 persen saham PT-FI pada tahun 2041," ungkapnya.