Bahlil Lahadalia Tegaskan Investasi yang Masuk ke RI Bukan Hanya dari China

2 Mei 2024 15:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memaparkan realisasi investasi kuartal I 2024 di Jakarta, Senin (29/4/2024). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memaparkan realisasi investasi kuartal I 2024 di Jakarta, Senin (29/4/2024). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, membantah investasi di Indonesia hanya dikuasai oleh China.
ADVERTISEMENT
Bahlil mengungkapkan Singapura menduduki posisi nomor satu investor di Indonesia sepanjang 2023 senilai USD 15,4 miliar. Sementara China menduduki urutan kedua dengan nilai investasi USD 7,45 miliar.
“Negara-negara mana saja yang masuk ke Indonesia? Kan selalu dibilang bahwa negara yang masuk itu China, China, China sampai hoaks. Ini saya buka datanya ini, kalian boleh kritik saya apa saja hari ini,” ujar Bahlil dalam kuliah umum ‘Potensi Investasi di IKN dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional’ virtual, Kamis (2/5).
Setelah Singapura dan China, urutan ketiga ada Hong Kong dengan nilai investasi USD 6,5 miliar, disusul Jepang USD 4,6 miliar, Malaysia USD 4,1 miliar, Amerika Serikat 3,3 miliar, dan Korea Selatan sebanyak USD 2,5 miliar.
ADVERTISEMENT
Sementara Belanda, Inggris, dan Australia menduduki urutan ketiga terbawah. “Jadi sangatlah tidak benar kalau ada orang-orang yang mengatakan investasi yang masuk di Indonesia yaitu China,” terang Bahlil.
Bahlil menyebut Singapura memegang posisi hub, di mana sebagian dana masyarakat Indonesia berada di negara tersebut.
“Jadi kalau mau ditarik PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) kita lebih banyak. Saya minta datanya dibagikan agar tidak terjadi persepsi yang keliru,” imbuhnya.
Realisasi investasi periode Januari-Maret 2024 alias kuartal I 2024 mencapai Rp 401,5 triliun. Capaian tersebut baru 32,4 persen dari target rencana strategis (renstra) di tahun 2024 yakni Rp 1.239,3 triliun. Sementara dari target yang ditetapkan Presiden Jokowi baru 24,3 persen dari total Rp 1.650,0 triliun.
ADVERTISEMENT
Rinciannya, 50,9 persen atau sekitar Rp 204,4 triliun merupakan penanaman modal asing (PMA) dan sisanya 49,1 persen merupakan PMDN.