Bahlil Sebut Investor Asing Masuk IKN Setelah 17 Agustus 2024

7 Desember 2023 15:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menghadiri acara Marketing Investasi Indonesia (MII) di Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Kamis (29/11). Foto: Dok. BKPM
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menghadiri acara Marketing Investasi Indonesia (MII) di Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Kamis (29/11). Foto: Dok. BKPM
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, menyebutkan sudah kepastian masuknya investor asing ke IKN Nusantara, namun baru akan direalisasikan pada pembangunan tahap II yang dimulai setelah 17 Agustus 2024.
ADVERTISEMENT
Bahlil menjelaskan alasannya lantaran Presiden Jokowi ingin memprioritaskan investor dalam negeri untuk pembangunan tahap I, yaitu Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.
"Bukan enggak ada yang masuk, harus diingat. Sudah ada yang masuk. Tapi saya diperintah Presiden untuk di klaster A memprioritaskan kepada pengusaha dalam negeri, agar tempat premium itu dikuasai oleh anak-anak negeri sendiri," ungkapnya saat ditemui di Balai Kartini Jakarta, Kamis (7/12).
Bahlil mengatakan, investor asing yang sudah menyatakan komitmennya di IKN Nusantara berasal dari beberapa negara yakni United Emirat Arab, China, dan Korea Selatan.
"Tapi mereka akan masuk dalam tahap kedua. Setelah tahap pertama ini selesai," imbuhnya.
Meskipun baru masuk mulai tahun depan, dia menyebutkan persiapan sudah dilakukan saat ini, salah satunya pembebasan lahan.
ADVERTISEMENT
"Setelah kita upacara di 17 Agustus. Tapi tanahnya sudah di-clear-kan," tambah Bahlil.
Adapun kabar mengenai belum adanya investor asing yang masuk IKN Nusantara disampaikan Presiden Jokowi saat menghadiri APEC CEO Summit, di San Francisco, Amerika Serikat (AS).
"Sampai saat ini belum ada (investor luar negeri). Tapi saya yakin bahwa setelah investor di dalam negeri bergerak, semakin banyak setiap bulannya, investor dari luar akan segera masuk. Kita lihat saja nanti pasti akan masuk," kata Jokowi, Kamis (16/11) waktu AS.
Meski demikian, Jokowi yakin seiring berjalannya waktu para investor dari luar negeri akan segera masuk berinvestasi di IKN. Ia menyampaikan investasi asing ke IKN diprioritaskan di sektor pendidikan, kesehatan dan teknologi.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah, menilai saat ini investor asing cenderung bersikap wait and see karena Indonesia sudah memasuki tahun politik.
ADVERTISEMENT
"Saya kira investor asing masih menunggu selesainya pemilu untuk memastikan kelanjutan IKN," kata Piter kepada kumparan, Minggu (3/11).
Piter optimistis banyak investor asing yang tertarik menanamkan modalnya di IKN. Namun, mereka masih menunggu waktu yang tepat. "Kalau pemerintah konsisten melanjutkan IKN saya meyakini investor asing akan masuk pada waktunya nanti," ujar Piter.