Bandara IKN Beroperasi 1 Agustus 2024, Diberi Nama Nusantara Airport

12 Juni 2024 12:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proyek Pembangunan Bandara VVIP IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proyek Pembangunan Bandara VVIP IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah telah menyiapkan berbagai persiapan untuk upacara HUT RI 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
ADVERTISEMENT
"Kalau lapangan terbang kita akan siapkan tanggal 1 Agustus sudah berfungsi, Bandara Nusantara," kata Budi Karya di Rakernis Fungsi Lantas Tahun 2024 di Alana Hotel, Kabupaten Sleman, Rabu (12/6).
Dia mengatakan, Presiden Jokowi juga telah menentukan nama bandara tersebut yakni Nusantara Airport. Kemudian, fasilitas lain yang dipersiapkan yakni kereta tanpa rel.
"Yang kedua saya mendapat tugas untuk memberikan fasilitas kereta api tanpa rel, itu akan mengelilingi IKN sepanjang 7 km," katanya.
Tugas lain yang diemban Budi Karya yaitu mengkoordinasikan penggunaan mobil-mobil EV baik yang komersial maupun individu.
Menhub Budi Karya Sumadi di Rakernis Fungsi Lantas Tahun 2024 di Alana Hotel, Kabupaten Sleman, Rabu (12/6/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada 2.000 orang akan berpartisipasi dalam upacara HUT RI 17 Agustus 2024 di IKN nanti. Mereka hadir termasuk Presiden Jokowi, petugas upacara, delegasi berbagai negara, hingga tamu kehormatan.
ADVERTISEMENT
Budi menyebut dengan pembangunan yang masih berjalan, IKN cukup menampung 2.000 orang saat upacara 17 Agustus 2024. Beda dengan upacara di Istana Negara, Jakarta, selama ini dengan jumlah orang yang lebih banyak.
"Kalau di Jakarta memang unlimited karena memang wilayah yang besar, persiapannya juga besar. Ya kalau yang di sini bisa sampai 5.000 orang, kalau di IKN saya perkirakan paling 2.000 orang," kata Budi Karya saat menjadi bintang tamu Info A1 kumparan, Sabtu (8/6).