Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Laba PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) ditargetkan mencapai Rp 200 miliar hingga Rp 250 miliar pada 2019. Sampai dengan September 2019, BBKP telah membukukan laba sebesar Rp 150,5 miliar atau sekitar 60,23 persen - 75,29 persen dari target.
ADVERTISEMENT
Menurut Direktur Keuangan BBKP, M Rachmat Kaimuddin, untuk penyaluran kredit sepanjang tahun ini, pihaknya memproyeksikan sekitar Rp 68 triliun. Adapun selama Januari - September 2019, BBKP telah mengucurkan pinjaman sebesar Rp 66,6 triliun, sekitar 98 persen dari total target tahun ini.
"Untuk target laba hingga akhir tahun ini tergantung besarnya CKPN (Cadangan Kerugian Penurunan Nilai). Tapi kami perkirakan laba antara Rp 200-Rp 250 miliar," ujarnya dalam paparan publik dan media gathering, di Bandung, Jumat (15/11).
Dari total kredit BBKP Per September 2019, sebesar Rp 29,8 triliun diberikan ke segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Senilai Rp 20 triliun disalurkan kepada sektor konsumer. Sisanya sebesar Rp 16,8 triliun dialokasikan untuk kredit komersial.
ADVERTISEMENT
"Untuk rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) kami akan jaga di posisi 4 persen di akhir tahun ini," jelas Rachmat.
Dia menambahkan, hingga Desember 2019, Perseroan membidik perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp 80 triliun. Sementara itu, Rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) Bank Bukopin , saat ini di posisi 13,51 persen. Posisi itu dianggap cukup memberi keleluasaan untuk melakukan ekspansi.