Bank Indonesia: BI Fast Bikin Transaksi Keuangan RI Hemat Rp 8 T

6 Desember 2023 15:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BCA terapkan kebijakan BI FAST, biaya transfer di myBCA kini Rp 2.500 per transaksi. Foto: BCA
zoom-in-whitePerbesar
BCA terapkan kebijakan BI FAST, biaya transfer di myBCA kini Rp 2.500 per transaksi. Foto: BCA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bank Indonesia (BI) membeberkan keuntungan yang diraup Indonesia kala menerapkan sistem pembayaran perbankan BI Fast. Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung mengatakan, sistem ini telah membuat efisiensi sampai dengan Rp 8 triliun terhadap perekonomian Indonesia.
ADVERTISEMENT
Lantaran, dari pertama kali BI Fast diluncurkan pada 2021 lalu hingga kini, BI mencatat sistem ini telah melayani sebanyak 2 miliar transaksi.
“Adanya BI Fast layanan sistem pembayaran retail yang real time 24/7 dan efisien total transaksi transfer yang telah difasilitasi BI Fast sampai saat ini mencapai 2 miliar transaksi,” kata Judo usai acara Peluncuran Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia 2030 di kawasan Rasuna Said, Jakarta pada Rabu (6/12).
“Artinya jika dahulu biaya transaksi antarbank Rp 6.500 dan dengan BI Fast Rp 2.500, maka ada efisiensi Rp 4.000 rupiah, atau kalau dikalikan 2 miliar transaksi, berarti ada efisiensi Rp 8 triliun untuk perekonomian Indonesia,” tambah Judo.
Dalam catatan kumparan pada Selasa, 21 Desember 2021, BI hari ini resmi menerapkan BI FAST Payment tahap I. BI FAST merupakan sistem pembayaran ritel secara real time yang beroperasi 24 jam 7 hari menggantikan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI). Melalui sistem baru ini, biaya transfer online atau antarbank menjadi lebih murah yaitu hanya sebesar Rp 2.500 per transaksi.
ADVERTISEMENT
Besaran tarif ini lebih murah dibandingkan biaya transfer online perbankan saat ini yaitu Rp 6.500 per transaksi serta lebih murah dibandingkan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) yang sebesar Rp 2.900 per transaksi.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim memohon ridho Allah SWT, dengan semangat transformasi digital untuk akselerasi pemulihan ekonomi Indonesia, dengan ini saya meresmikan peluncuran BI FAST,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Peluncuran BI FAST: Infrastruktur Sistem Pembayaran Ritel Nasional, Selasa (21/12).