Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) memastikan paling lambat pada Januari 2020 telah memiliki Direktur Utama (Dirut) baru, pengganti Kartika Wirjoatmodjo yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN.
ADVERTISEMENT
Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri, Hery Gunardi mengatakan, paling lama kekosongan jabatan direksi hingga 90 hari. Dia pun memastikan pada Januari 2019 bank pelat merah itu sudah memiliki bos baru.
“Dirut itu enggak boleh kosong 90 hari pokoknya. Sesuai dengan ketentuan, paling lama 90 hari dari tanggal penunjukan 25 Oktober itu, jadi akan melakukan RUPS. Berarti maksimal Januari 2020 (sudah punya Dirut baru),” ujar Hery di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (28/10).
Hery pun memastikan, tak akan ada posisi Pelaksana Tugas (Plt) Dirut Bank Mandiri. Sehingga posisi Dirut saat ini secara otomatis digantikan oleh Wakil Dirut Bank Mandiri Sulaiman Arif Arianto.
“Enggak ada Plt. Kalau dari strukturnya kan ada Dirut, ada Wadirut. Kalau Dirut berhalangan ya Wakil Dirutnya yang menggantikan,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Corporate Secretary Bank Mandiri , Rohan Hafas menjelaskan, pihaknya akan menerima siapa pun yang menjadi pimpinan Bank Mandiri. Sebab hal ini pun akan mengikuti keputusan para pemegang saham.
“Kita akan bekerja dengan perusahaan ini siapa pun Dirutnya, kita terima dengan baik. Tentunya pemiliknya akan menimbang calon itu,” tambahnya.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir berjanji akan terus melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait perombakan direksi di sejumlah perusahaan pelat merah tersebut. Termasuk di Bank Mandiri.
Erick bilang, ia akan bertemu dengan pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) untuk melakukan koordinasi mengenai perubahan direksi di Bank Mandiri.
“Kalau Inalum belum. Tapi kalau untuk Bank Mandiri, kan dia Tbk, harus ada proses 45 hari. Makanya saya juga harus bertemu pihak OJK hari Senin, mungkin nanti juga Gubernur BI untuk membicarakan perubahan di bank-bank BUMN. Jangan sampai nanti dibilang tak ada koordinasi,” ujar Erick usai menghadiri rapat koordinasi di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Sabtu (26/10).
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menuturkan, pihaknya belum mengetahui jadwal Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Mandiri . Menurutnya, jadwal RUPS baru akan ditentukan pekan depan.
“Baru pengumuman jadwal RUPS-nya minggu depan,” tambahnya.