Banyak Perusahaan Asing Antre Bangun Pabrik Motor Listrik di Indonesia

2 November 2022 16:55 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penandatanganan MoU ION Mobility dengan PLN dalam kerja sama membangun 100 SPLU di DKI Jakarta pada acara Indonesia Motorcycle Show 2022 di Di Jakarta Convention Center, Rabu (2/11/2022). Foto: Akbar Maulana/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penandatanganan MoU ION Mobility dengan PLN dalam kerja sama membangun 100 SPLU di DKI Jakarta pada acara Indonesia Motorcycle Show 2022 di Di Jakarta Convention Center, Rabu (2/11/2022). Foto: Akbar Maulana/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan saat ini banyak perusahaan asing yang menyatakan minatnya untuk membangun pabrik motor listrik di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Agus menyebut, Presiden Jokowi menginginkan agar secepatnya produksi motor listrik buatan Indonesia bisa mencapai 2 juta unit. Targetnya 2024 proyek bisa mulus berjalan.
Adapun saat ini Agus menyebut banyak perusahaan yang mengajukan untuk membangun pabrik motor listrik di Indonesia. Salah satunya adalah ION Mobility. Sementara saat ini sudah ada 35 pabrik motor listrik yang sudah beroperasi.
Agus mengatakan, dari 35 pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi mencapai 1,1 juta unit. Namun dia melihat utilitasnya masih kecil. Sementara dari sisi pemerintah, Agus mengatakan pemerintah telah membuat karpet merah agar ekosistem kendaraan listrik di Indonesia terus berkembang pesat.
Komparasi otomotif motor listrik United TX1800 vs Segway N100. Foto: Fatah Afrial/kumparan
Banyaknya perusahaan yang ingin membangun pabrik motor listrik tersebut, kata Agus, karena Indonesia memiliki potensi pasar yang besar. Penjualan kendaraan listrik roda dua dan empat, saat ini perbandingannya enam banding satu.
ADVERTISEMENT
Saat ini ada 35 pabrik motor listrik yang sudah beroperasi di Indonesia tersebut merupakan perusahaan dari Indonesia dan juga perusahaan asing. Menurut Agus, UU Cipta Kerja memberikan kemudahan perizinan bagi investor untuk berinvestasi di Indonesia.
"Pabrik elektronik Polytron juga sudah mulai membangun. Sudah ada produknya dipamerkan di atas, Polytron sudah mulai produksi motor listrik," pungkasnya.