Baru Bekerja, Menteri Transmigrasi Bakal Pindahkan 121 KK ke Poso, Sulawesi

22 Oktober 2024 18:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
AHY saat mengunjungi Kantor Kementerian Transmigrasi di Kalibata, Jakarta Selatan pada Selasa (22/10/2024). Foto: Argya D. Maheswara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
AHY saat mengunjungi Kantor Kementerian Transmigrasi di Kalibata, Jakarta Selatan pada Selasa (22/10/2024). Foto: Argya D. Maheswara/kumparan
ADVERTISEMENT
Baru sehari dilantk, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman sudah menyiapkan 121 kepala keluarga untuk menjadi transmigran ke Poso, Sulawesi Tengah. Para transimigran tersebut juga diarahkan untuk melakukan budidaya durian montong untuk kebutuhan ekspor.
ADVERTISEMENT
“Sudah disiapkan sekitar 121 kepala keluarga yang akan diberangkatkan ke Poso,” ujarnya di Kantor Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta Selatan pada Selasa (22/10).
Iftitah menyebut pemerintah menyiapkan beberapa insentif seperti rumah dan lahan pertanian sebesar 2 hektare. Selain itu, para transmigran juga mendapat jaminan hidup selama satu tahun.
Selain itu, Iftitah juga menyebut akan ada pelatihan budaya bagi para transmigran. Tujuan dari hal ini agar para transmigran dapat dengan mudah beradaptasi dengan budaya daerah tujuan.
“Jadi misalkan bagaimana para transmigran, misalkan dari daerah Sumatera, kemudian misalkan dipindahkan ke NTT, kita harus menghormati adat-adat NTT itu seperti apa,” kata Iftitah.
Sementara itu Direktur Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi (PPKTrans) Danton Ginting Munthe mengatakan pihaknya akan memberi pelatihan skill bagi para transmigran. Upaya ini untuk memberikan bekal kepada para transmigran agar siap tinggal di daerah baru.
ADVERTISEMENT
Masih di lokasi yang sama Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono menyampaikan akan mendukung program perpindahan penduduk dengan catatan hasil program transmigrasi harus berkualitas.
“Ya, tadi ada beberapa sukses stories yang dijelaskan tadi oleh Bapak Sekjen dan Bapak Dirjen. Contohnya di Nunukan, Kalimantan Utara. Mamuju, Sulawesi Barat. Dan Merauke, Papua Selatan,” kata dia.