BCA Andalkan Kolaborasi IP Global dan Lokal, Bangun Kedekatan dengan Konsumen

21 Januari 2025 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
SVP Marketing Communication BCA Norisa Saifuddin menyampaikan paparan saat IP.Expo Indonesia di Jakarta, Selasa (21/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
SVP Marketing Communication BCA Norisa Saifuddin menyampaikan paparan saat IP.Expo Indonesia di Jakarta, Selasa (21/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus mengandalkan strategi kontekstual marketing untuk menjangkau segmen pasar yang beragam. Melalui pendekatan ini, BCA tidak hanya memperkenalkan produk ke pasar, tetapi juga berupaya memahami dan beradaptasi dengan kebutuhan setiap komunitas yang menjadi target.
ADVERTISEMENT
SVP Marketing Communication BCA, Norisa Saifuddin, mengatakan kontekstual marketing adalah kunci utama dalam kolaborasi yang dilakukan BCA. Baik dengan global intellectual property (IP) maupun IP lokal.
“Jadi bagi kami, ini adalah salah satu cara kami melakukan pemasaran kontekstual. Karena kita tahu ketika berbicara dengan segmen-segmen tertentu, kita tidak bisa menjadi merek yang kita inginkan,” kata SVP Marketing Communication BCA Norisa Saifuddin dalam acara IP Expo 2025 di Kempinski, Selasa (21/1).
Norisa mengungkapkan perjalanan BCA dalam kolaborasi IP dimulai sejak 2006 dengan peluncuran kartu kredit bertema BATMAN. Kolaborasi ini dilakukan bersama Warner Bros sebagai pemegang lisensi IP global BATMAN. Langkah tersebut merupakan upaya BCA untuk memperluas penetrasi kartu kredit ke segmen mass market.
ADVERTISEMENT
“Bayangkan produk kartu kredit yang di persepsi pelanggan saat itu adalah produk yang sangat premium, kita menjadikannya gaya hidup dengan cara yang berbeda,” tutur Norisa.
SVP Marketing Communication BCA Norisa Saifuddin berbincang dengan disaksikan oleh Chief Commercial Officer IMAJINARI Production House Dipa Andika menyampaikan paparan saat IP.Expo Indonesia di Jakarta, Selasa (21/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
BCA menghadirkan inovasi unik dengan mendesain kartu kredit berbentuk gantungan kunci dan memotong ukuran kartu agar menyerupai emblem BATMAN.
Tidak hanya itu, peluncuran kartu kredit BATMAN juga dilakukan dengan cara spektakuler. Aksi ini bahkan berhasil mencatatkan rekor di Guinness Book of Records sebagai brand Indonesia pertama yang berkolaborasi dengan global IP.
Seiring berjalannya waktu, BCA mulai memperluas kolaborasi dengan IP lokal. Salah satu contohnya adalah kolaborasi dengan Sepatu Compass. Desain Sepatu Compass digunakan pada kartu debit tahapan ekspresi dan kartu Flazz.
“Ternyata sekarang IP lokal juga nggak kalah seksinya, nggak kalah bagusnya daripada IP global. Lalu mengapa tidak? Sebagai merek lokal kami juga mendukung IP lokal,” kata Norisa.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, melalui program Bangga Lokal, BCA juga merangkul UMKM untuk naik kelas. Program ini telah menggandeng hampir 2.000 UMKM sejak diluncurkan pada 2020.
Dalam setiap event, BCA menyediakan platform untuk menampilkan produk-produk UMKM dan mempertemukan mereka dengan pelaku kreatif untuk meningkatkan kualitas packaging dan pemasaran.
“Kita mau menunjukkan kita bangga lokal. Kita merangkul para UMKM yang punya niatan menghasilkan produk berkualitas baik, yang punya niatan untuk membuat Indonesia makin maju, gak kalah dengan brand-brand global,” jelas Norisa.