BCA Kucurkan Kredit UMKM Rp 125 T Sepanjang Tahun 2024, Naik 14 Persen

Gedung BCA. Foto: Shutterstock

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) telah mengucurkan kredit untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sekitar Rp 125 triliun sepanjang tahun 2024 lalu atau meningkat 14 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).

"Kami memiliki komitmen tinggi terhadap bagaimana kita mengembangkan UMKM. Di BCA sendiri selama 2024, kami telah menyalurkan UMKM sekitar Rp 125 triliun ini meningkat kurang lebih 14 persen," ujar Direktur BCA John Kosasih kepada wartawan setelah acara Penyerahan Sertifikasi Halal BCA di Bali, Selasa (21/1).

John bilang, ke depannya UMKM akan menjadi fokus BCA dalam hal pengembangan. Kendati begitu, pengembangan ini juga melihat kondisi keuangan BCA.

"Kalau ekonominya kurang-kurang ya kita lihat dulu juga, karena kita nggak bisa maksain yang namanya kredit itu atau pembiayaan berdasarkan suku bunga, karena kalau pembiayaan untuk usaha itu kalo bisnisnya maju ya mereka ada akan butuh modal atau investasi," cakap John.

Direktur BCA John Kosasih pada acara Penyerahan Sertifikasi Halal di Bali, Selasa (21/1/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan

Oleh karena itu, John menjelaskan bakal semakin mengakselerasi UMKM di Tanah Air lewat Program Sertifikasi Halal yang difasilitasi BCA. John menargetkan 2.000 sertifikasi halal untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia pada 2025.

John mengaku, sebenarnya angka 2,000 itu belum mencukupi kebutuhan para pelaku UMKM di Tanah Air. Sebab potensi UMKM Indonesia sangat luar biasa. Bukan hanya bisa berkembang di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri.

Sebelumnya, BCA menyalurkan total 1.986 sertifikasi halal melalui Program Sertifikasi Halal Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di 24 kota/kabupaten yang tersebar di 13 provinsi sepanjang tahun 2024.

Dengan adanya sertifikasi halal, John menyebut omzet pelaku UMKM bisa meningkat 8 hingga 10 persen. "Jadi saya pikir ini merupakan sesuatu yang positif ya. Kita berusaha bersama-sama bergandengan tangan untuk terus meningkatkan sertifikasi-sertifikasi halal," ujarnya.

Total Penyaluran Kredit Rp 900 T, Sebanyak 25 Persen ke ESG

John juga menjelaskan, total penyaluran kredit dari Januari sampai Desember 2024 tembus sekitar Rp 900 triliun.

"Total penyaluran kredit sampe end of Desember 2024 itu kurang lebih Rp 900 triliun," sebut John.

BCA turut mengimplementasikan nilai-nilai Environmental, Social, and Governance (ESG). Dari total penyaluran kredit sepanjang 2024, John mengatakan 25 persennya disalurkan ke ESG atau sebesar Rp 229 triliun.

"BCA juga terus menyalurkan ke ESG itu 25 persen dari penyaluran kredit. Itu Rp 229 T, sekitar 24 persen lebih hampir 25 persen (ke ESG), energi berkelanjutan banyak," imbuhnya.