BCA Syariah Cetak Laba Bersih Rp 44,2 Miliar di Semester I 2021

6 Agustus 2021 14:45 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi BCA Syariah. Foto: Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi BCA Syariah. Foto: Antara
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I 2021. Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 44,2 miliar, atau tumbuh 18,3 persen dibandingkan dengan periode sama pada tahun sebelumnya Rp 37,3 miliar.
ADVERTISEMENT
Laba bersih perseroan ditopang dari pertumbuhan penyaluran kredit sepanjang semester I 2021 sebesar Rp 5,9 triliun atau tumbuh 3,5 persen dibanding periode sama pada tahun sebelumnya.
Presiden Direktur BCA Syariah Yuli Melati Suryaningrum mengatakan, di tengah pandemi COVID-19, BCA Syariah senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan pembiayaan serta dalam mengelola segala risiko yang ada.
"Sinergi dengan BCA sebagai induk usaha juga semakin intensif dilakukan dalam rangka percepatan digitalisasi perbankan serta perluasan jaringan layanan untuk memberikan layanan syariah kepada masyarakat," katanya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (6/8).
Sementara itu, aset BCA Syariah di Juni 2021 tercatat sebesar Rp 9,7 triliun, meningkat sebesar 14,3 persen secara tahunan (yoy) dibandingkan Juni 2020 yang sebesar Rp8,5 triliun.
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan Aset BCA Syariah didukung oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang per Juni 2021 tercatat sebesar Rp6,8 triliun atau meningkat 13,2 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp 6,0 triliun.
Penyaluran pembiayaan BCA Syariah masih difokuskan pada sektor produktif diantaranya sektor industri pengolahan, perdagangan dan proyek-proyek infrastruktur strategis pemerintah.
Ilustrasi Bank Syariah. Foto: Shutterstock
Kualitas pembiayaan BCA Syariah dapat dipertahankan pada level yang rendah dan sehat dengan Non Performing Financing (NPF) Gross tercatat sebesar 0,73 persen dan NPF Net BCA Syariah terus meningkatkan fitur-fitur e-channel untuk memberikan kenyamanan dan keamanan nasabah dalam bertransaksi dari rumah atau banking from home di antaranya dengan meningkatkan limit transfer pada e-channel BCA Syariah Mobile dan Klik BCA Syariah hingga Rp200 juta.
ADVERTISEMENT
Pandemi turut mendorong percepatan penggunaan perbankan elektronik di antaranya tercermin dari transaksi melalui e-channel yang mendominasi jumlah transaksi nasabah di BCA Syariah selama tahun 2021 hingga 54 persen.
Jumlah pengguna juga meningkat signifikan. Pengguna mobile banking BCA Syariah Mobile meningkat 66,5 persen menjadi sebanyak 61 ribu pengguna dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sekitar 37 ribu pengguna. Sementara pengguna internet banking Klik BCA Syariah meningkat 121 persen menjadi sebesar menjadi 12,8 ribu pengguna dibandingkan tahun lalu di kisaran 6 ribu pengguna.
Restrukturisasi Penyaluran Kredit Rp 1,2 Triliun
Sejalan dengan kebijakan stimulus perekonomian nasional dari Regulator, BCA Syariah melakukan restrukturisasi pembiayaan pada tahun 2021 sebesar Rp 1,2 triliun dengan komposisi 79 persen restrukturisasi pembiayaan atau sebesar Rp 949,5 miliar diberikan kepada nasabah yang terdampak langsung COVID-19.
ADVERTISEMENT
Kendati menghadapi berbagai tantangan dalam penyaluran pembiayaan, Financing at Risk (FaR) BCA Syariah di Juni 2021 tercatat sebesar 20,9 persen. Angka ini masih berada di bawah FaR Bank Umum Syariah yang per Maret 2021 tercatat sebesar 27,3 persen.