BEI Kedatangan 3 Emiten Baru Hari Ini

8 Juli 2022 11:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada tiga perusahaan yang listing saham perdana melalui penawaran umum perdana (initial public offering) atau IPO pada Jumat (8/7). Tiga perusahaan tersebut ialah PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU), PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM), dan PT Arkora Hydro Tbk (ARKO).
ADVERTISEMENT
Ketiga perusahaan menjadi emiten tercatat ke-23, 24, dan 25 di BEI bulan ini. Tiga emiten tersebut menawarkan harga saham yang berbeda-beda.
ARKO menawarkan harga IPO pada Rp 300 per saham dari kisaran awal antara Rp 286 per saham hingga Rp 310 per saham. Sedangkan TRGU menawarkan saham di harga Rp 210 per saham melalui IPO. Kemudian CHEM menetapkan harga penawaran sebesar Rp 150 per saham.
“Kami akan menggunakan dana hasil IPO ini untuk dua keperluan. Pertama, sebesar 63 persen untuk tambahan investasi pada anak perusahaan guna pengembangan proyek-proyek Energi Baru Terbarukan (EBT) ke depannya, yaitu 54 persen di PT Arkora Hydro Sulawesi (AHS), 29 persen di PT Arkora Energi Baru, dan 17 persen di PT Arkora Tenaga Matahari,” ujar Direktur Utama ARKO Aldo Artoko dalam keterangan resmi, Jumat (8/7).
PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Dok. Arkora Hydro
Keperluan kedua dengan sisa sekitar 37 persen, Perseroan akan menggunakan untuk pelunasan kewajiban jangka pendek. Sedangkan dana yang diperoleh dari kelebihan pemesanan penjatahan terpusat akan digunakan untuk modal kerja antara lain rencana pengembangan usaha pembangkit listrik tenaga air, seperti biaya survei pencarian lokasi potensial baru, studi kelayakan, studi kelistrikan, dan studi lainnya terkait dengan pengembangan proyek pembangkit listrik tenaga air.
Profil PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU). Foto: Dok. TRGU
Sementara itu, TRGU mengalokasikan dana IPO sekitar 46,67 persen untuk pembelian mesin baru guna meningkatkan kapasitas produksi HFM sebesar 600 metrik ton per hari. Sisanya sekitar 20 persen akan digunakan untuk pembelian tanah di Kawasan Industri Gresik sebagai tambahan fasilitas penunjang HFM.
ADVERTISEMENT
“Sekitar 33,33 persen akan digunakan untuk pembangunan fasilitas gudang dan pengepakan AGY yang berlokasi di Cilegon,” kata manajemen.