BEI Minta Penjelasan Unilever Indonesia soal 4 Direksi yang Resign dalam Setahun

30 November 2023 16:29 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Unilever Indonesia Angkat Dua Direktur Baru, untuk Perkuat Fundamental Bisnis, Pertumbuhan Jangka Panjang Tetap Prioritas Utama, Kamis (15/12/2022). Foto: Dok. Unilever Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Unilever Indonesia Angkat Dua Direktur Baru, untuk Perkuat Fundamental Bisnis, Pertumbuhan Jangka Panjang Tetap Prioritas Utama, Kamis (15/12/2022). Foto: Dok. Unilever Indonesia
ADVERTISEMENT
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan kepada PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terkait pengunduran diri 4 direksi sekaligus di tahun ini.
ADVERTISEMENT
Di mana, Shiv Sahgal dan Sandeep Kohli mengundurkan diri selaku Direktur Unilever Indonesia pada 23 November 2023. Keduanya menyusul Ira Noviarti yang juga resign dari jabatannya sebagai Presiden Direktur Unilever Indonesia pada 24 Oktober 2023.
Sebelumnya ada juga, Alper Kulak yang mengumumkan pengunduran diri dari Direktur Supply Chain Unilever Indonesia, 15 Juni 2023 lalu.
Unilever Indonesia mengatakan, pengunduran diri dari empat direktur tersebut berdasarkan alasan pribadi dari masing-masing direktur.
Hal tersebut dinilai tidak berdampak secara material dan mempengaruhi kegiatan usaha perusahaan.
“Perseroan memastikan bahwa masa transisi terkait dengan proses perubahan jajaran direksi Perseroan akan dilakukan tanpa mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan. Perseroan menegaskan bahwa direksi perseroan tetap menjalankan kegiatan usaha perseroan seperti biasa dengan terus berfokus untuk memberikan kontribusi positif bagi Indonesia,” tulis Direktur dan Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia, Nurdiana Darus dikutip Kamis (29/11).
ADVERTISEMENT
Adapun selagi posisi 3 direktur kosong saat ini, perusahaan menyatakan baik fungsi, tugas, dan tanggung jawab akan dijalankan oleh direktur-direktur lainnya di perseroan.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) di Kantor Pusat Unilever Indonesia BSD, Kamis (22/6/2023). Foto: Unilever Indonesia
“Adapun penunjukan Direksi pengganti akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan strategi Perseroan dalam memastikan keberlanjutan kegiatan usaha Perseroan untuk menghadapi kondisi dan tantangan di masa depan,” tambah Nurdiana.
Begitu juga dengan proses pengangkatan direksi dan komisaris akan senantiasa memperhatikan rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi serta diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham yang dilakukan oleh perseroan juga senantiasa mematuhi ketentuan baik yang berlaku di Indonesia dan juga ASEAN GCG.
Sebelumnya, manajemen Unilever Indonesia mengatakan, posisi Ira nantinya akan diganti oleh Benjie Yap.
ADVERTISEMENT
Benjie Yap saat ini merupakan Chairman dari Unilever Philippines, Inc yang telah memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di Unilever dan telah menduduki berbagai posisi di bidang Supply Chain, Marketing, dan Customer Development. Benjie Yap juga mengambil peran internasional sebagai Product Development Manager di Port Sunlight UK pada tahun 1999 dan sebagai VP Home Care Unilever Thailand pada tahun 2009.
“Adapun Perseroan saat ini dalam tahap seleksi kandidat pengganti untuk ketiga posisi direktur lainnya dan akan menginformasikan kandidat direktur yang akan ditunjuk melalui mekanisme RUPS sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta memperhatikan kebutuhan Perseroan,”kata Nurdiana.
“Perseroan percaya bahwa kompetensi dan kemampuan dari kandidat Presiden Direktur yang baru maupun Direktur-Direktur yang ada saat ini dapat terus berkontribusi pada strategi dan operasi masa depan Perseroan,” tutup dia.
ADVERTISEMENT