BEI Sebut Ada BUMN yang Sedang Proses IPO 2025

9 Januari 2025 14:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna menjawab pertanyaan wartawan di Gedung BEI, Rabu (3/7/2024). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna menjawab pertanyaan wartawan di Gedung BEI, Rabu (3/7/2024). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengakui ada perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang akan melantai di papan bursa melalui skema Initial Public Offering (IPO) di tahun 2025.
ADVERTISEMENT
“Lagi proses ya,” ucap Nyoman secara singkat kepada wartawan di Main Hall, BEI, Jakarta Selatan pada Kamis (9/1).
Meski demikian. Nyoman tidak menjelaskan nama perusahaan pelat merah mana yang akan melakukan IPO di tahun ini. Berdasarkan catatan kumparan perusahaan BUMN memang ada yang sempat berencana IPO.
Seperti PT Indonesia Asahan Alumunium atau Inalum, tapi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menyatakan bahwa rencana IPO Inalum akan ditargetkan pada tahun 2026.
“(IPO) belum tahu mungkin 2026 atau 2027,” kata dia usai gelaran Mitra BUMN Champion, di Jakarta Pusat, Kamis (10/10).
Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) Danny Praditya buka-bukaan soal rencana perusahaan melepas saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI). Menurutnya, tahun depan baru akan dilakukan prapenawaran alias pra-IPO.
ADVERTISEMENT
“Awalnya direncanakan ada wacana IPO untuk Inalum di 2024, tapi melihat kondisi dan kesiapan direncanakan di 2024 baru dilakukan pre-IPO,” kata Danny saat RDP dengan Komisi VII DPR RI, Jakarta, Kamis (24/8).