Berita Populer: Stockbit dan Ajaib Sekuritas Kena Tegur BEI; Nasib Bunga KPR BTN

28 Oktober 2022 5:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ajaib Sekuritas di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Dok. Ajaib Sekuritas
zoom-in-whitePerbesar
Ajaib Sekuritas di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Dok. Ajaib Sekuritas
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kabar soal dua perusahaan sekuritas, Stockbit dan Ajaib Sekuritas yang mendapat teguran Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi berita yang banyak dibaca sepanjang Kamis (27/10).
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada juga kabar soal nasib bunga KPR BTN setelah Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 bps atau 0,5 persen menjadi 4,75 persen.
Berikut rangkuman berita populer di kumparanBisnis:

Stockbit dan Ajaib Kena Tegur BEI

BEI memberikan teguran tertulis kepada dua perusahaan sekuritas, yaitu Stockbit dan Ajaib Sekuritas. Berdasarkan keterbukaan informasi pada laman BEI pada Kamis (27/10), BEI telah mengenakan sanksi teguran tertulis kepada PT Stockbit Sekuritas Digital dan PT Ajaib Sekuritas Asia.
"Berdasarkan hasil Pemeriksaan Bursa, Perusahaan (Stockbit) belum sepenuhnya menerapkan ketentuan Pedoman Fasilitas Pesanan Langsung dan Automated Ordering, Pedoman Tata Kelola Teknologi Informasi Operasional Brokerage Office System (BOFIS) Anggota Bursa Efek," ujar Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Stockbit belum sepenuhnya menerapkan Pedoman Penilaian Kelayakan Implementasi BOFIS Anggota Bursa, serta ketentuan pengendalian internal terkait dengan teknologi informasi secara konsisten.
Hal senada juga diungkapkan dalam sanksi teguran tertulis pada Ajaib, bahwa Ajaib belum sepenuhnya menerapkan ketentuan Pedoman Fasilitas Pesanan Langsung dan Automated Ordering, Pedoman Tata Kelola Teknologi Informasi Operasional Brokerage Office System (BOFIS) Anggota Bursa Efek, Pedoman Penilaian Kelayakan Implementasi BOFIS Anggota Bursa, serta ketentuan pengendalian internal terkait dengan teknologi informasi secara konsisten.

Nasib Bunga KPR BTN

Seorang bocah bermain sepeda di kawasan perumahan subsidi pemerintah di Perumahan Sasak Panjang 2, Tajur Halang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/2/2021). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN, Haru Koesmahargyo mengatakan, kenaikan suku bunga BI akan ditransmisikan ke kredit, sehingga suku bunga kredit akan meningkat. Meski demikian, ia menjamin suku bunga dasar kredit (SBDK) Bank BTN masih tetap sama hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
"Kita memberi banyak sekali diskon KPR dalam rangka kemerdekaan, sehingga kita sesuaikan dengan memperpendek masa diskon tersebut supaya menyeimbangkan antara biaya bunga KPR yang tinggi, namun tetap menyeimbangkan permintaan dari sisi kredit," ujar Haru dalam paparan publik di Menara BTN, Kamis (27/10).
Haru menekankan, suku bunga KPR sifatnya tetap sehingga tidak akan naik. Sedangkan biaya bunga simpanan diatur pemerintah dan tidak naik.
"(Kenaikan suku bunga BI) ini meningkatkan permintaan khususnya KPR subsidi, karena 5 persen murah sekali," pungkasnya.