Bisnis Hulu Migas Naik, Laba Elnusa Melesat 248 Persen ke Rp 378 Miliar di 2022

2 Maret 2023 9:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Elnusa terus meningkatkan kepasitas dan kinerja operasional sekaligus berkontribusi dalam perkembangan energi. Foto: Elnusa
zoom-in-whitePerbesar
Elnusa terus meningkatkan kepasitas dan kinerja operasional sekaligus berkontribusi dalam perkembangan energi. Foto: Elnusa
ADVERTISEMENT
PT Elnusa Tbk (ELSA) melaporkan kinerja keuangan moncer sepanjang 2022. Perusahaan meruap laba Rp 378 miliar, melesat 248 persen secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan tahun 2021, didorong adanya peningkatan aktivitas hulu migas.
ADVERTISEMENT
Anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina ini mencetak pendapatan usaha Rp 12,3 triliun pada 2022, naik 51 persen yoy dibandingkan 2021 sebesar Rp 8,1 triliun.
Pendapatan usaha konsolidasi ini dikontribusikan melalui segmen jasa distribusi dan logistik energi sebesar 59 persen, jasa hulu migas terintegrasi 32 persen, dan jasa penunjang migas 9 persen. Perolehan tersebut didorong atas peningkatan disemua segmen bisnis seiring dengan peningkatan aktivitas hulu migas dan kebutuhan BBM industri maupun masyarakat.
Direktur Keuangan Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja, mengatakan perusahaan menyiapkan landasan yang lebih kuat untuk menjadikan tahun 2022 sebagai awal perbaikan dari capaian sebelumnya. Atas upaya tersebut Perseroan juga berhasil mencatatkan EBITDA Rp 1,15 triliun atau tumbuh 16 persen dari tahun sebelumnya Rp 985 miliar, laba bruto Rp 912 miliar, laba operasi Rp 498 miliar, dan kas setara kas mencapai Rp 1,65 triliun.
Ilustrasi PT Elnusa Tbk. Foto: Dok. Elnusa
Pada 2022, perseroan lebih selektif dalam melakukan realisasi belanja modal. Dari Rp 700 miliar belanja modal yang disiapkan, realisasi mencapai Rp 409 miliar.
ADVERTISEMENT
Belanja modal itu dimanfaatkan untuk berbagai investasi yang mendukung pertumbuhan serta keberlangsungan bisnis. Beberapa diantaranya untuk pengembangan jasa hulu, jasa distribusi dan logistik energi serta jasa penunjang migas.
“Dengan penuh rasa syukur, perseroan berhasil menaklukan berbagai tantangan di tengah kondisi ketidakpastian akibat gejolak global sepanjang tahun 2022 yang masih berlanjut dari tahun sebelumnya juga pasca dampak dari pandemi sejak 2020 lalu," katanya dalam keterangan resmi, Kamis (2/3).
Untuk memperkokoh daya tahan terhadap keuangan juga menjaga bisnis yang berkelanjutan ke depannya, Elnusa berupaya memperkuat bisnis inti dengan konsisten menerapkan kebijakan strategis dalam pengelolaan biaya yang tepat guna, optimal. Perusahaan juga mengambil peluang dalam pengembangan. bisnis yang bukan hanya berfokus pada industri migas namun juga nonmigas.
ADVERTISEMENT
Sejalan dengan capaian tersebut, Elnusa juga berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan penerapan Praktik Tata Kelola Perusahaan yang baik ke level yang lebih tinggi dengan menerapkan ASEAN CG Scorecard (ACGS).
ELBIKE, hasil karya Corporate Innovation ELNUSA. Foto: ELNUSA
Seperti tahun sebelumnya, penilaian atas penerapan ACGS dilakukan oleh pihak Independen, Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) dan menunjukkan hasil capaian skor sebesar 97,21 poin dengan predikat kategori “Very Good” atau Level 4 (90-99,99) yang artinya implementasi Tata Kelola korporasi Perusahaan sudah mematuhi penuh standar internasional yang menjadi syarat oleh ACGS. Capaian skor tersebut naik jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 93,45 poin.