Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Blusukan ke Pasar Bandar Lampung, Zulhas Klaim Kenaikan Harga Cabai Masih Aman
7 Januari 2023 16:14 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan harga barang bahan pokok (bapok) terpantau stabil dan aman terkendali. Hal ini ditegaskan saat meninjau ke Pasar Pasir Gintung, Bandar Lampung pada Sabtu (7/1).
ADVERTISEMENT
Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan yaitu Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kasan, Sekretaris Jenderal Suhanto, dan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Budi Santoso.
"Setelah melalui perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dengan stok bapok yang cukup dan harga stabil, Kementerian Perdagangan akan terus melakukan pemantauan hingga menjelang puasa dan Lebaran di seluruh daerah di Indonesia. Secara umum saat ini harga bapok relatif stabil dan stok cukup," ujar Zulhas dalam keterangan tertulis, Sabtu (7/1).
Berdasarkan pantauan di Pasar Pasir Gintung, beras medium Bulog tercatat sebesar Rp 9.450 per kg, minyak goreng Rp 14.000 per liter, telur ayam ras Rp 28.000 per kg, bawang merah Rp 32.000 per kg, dan bawang putih Rp28.000 per kg.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk komoditas cabai merah keriting Rp45.000 per kg, cabai merah besar Rp 45.000 per kg, dan cabai rawit merah Rp 70.000 per kg.
“Setelah melakukan pengecekan langsung, terdapat komoditas cabai yang harganya sedang tinggi. Hal ini karena sering terjadinya gagal panen di musim hujan seperti saat ini," katanya.
Zulhas melanjutkan, meskipun harga cabai naik, namun masih dalam batas toleransi. Untuk membantu menekan harga, langkah yang akan diambil yaitu Pemda akan memberikan subsidi ongkos kirimnya.
"Setiap hari saya ke pasar supaya bisa mengambil langkah-langkah yang perlu dilakukan. Hal ini dilakukan agar Ibu-ibu tidak menjerit dengan kenaikan harga bapok,” imbuhnya.
Sementara itu, Zulhas menambahkan, untuk harga kedelai yang juga sedang tinggi, saat ini Kemendag sudah menugaskan Bulog untuk melakukan impor.
ADVERTISEMENT
“Saya akan mengecek lebih lanjut ke Bulog untuk memastikan kelancaran impor kedelai tersebut,” pungkasnya.