Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9
BPKP Sebut 58 PSN Belum Berjalan, Proyeknya Bakal Mangkrak?
26 Juli 2023 18:47 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam Peraturan Presiden Nomor 109 tahun 2020, Presiden Jokowi telah menetapkan 201 Proyek PSN dan 10 program PSN.
Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan, dari 58 PSN itu ada 2 yang dipastikan tidak akan rampung hingga tahun 2024 nanti, yakni Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dan Pelabuhan Ambon. Sementara sisanya, akan dibahas dahulu dengan Presiden Jokowi dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Sehingga kita sudah laporkan ke Presiden. Kan presiden maunya hari Selasa ini rapat, tapi enggak jadi. Mudah-mudahan setelah pulang dari China kita rapatkan untuk angka berapanya. Tapi tidak 58 PSN. Turun dari 58. Tapi saya tidak mau buka dulu lah. Kalau belum dari Presiden saya tidak mau buka," kata dia saat ditemui di Grand Sheraton, Jakarta, Rabu (26/7).
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan yang sama, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan meskipun status proyek dicabut dari PSN, proyek bukan berarti tidak dilanjutkan pembangunannya.
"Jadi kalau enggak di PSN bukan berarti berhenti. Fasilitas PSN-nya saja yang berhenti tapi proyeknya bisa jalan terus. Terutama yang loan, loan itu ada yang PSN ada yang enggak. KPBU ya jalan terus," kata Basuki.
Sebelumnya, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh melaporkan kepada Presiden Jokowi bahwa ada 58 proyek strategis nasional (PSN) yang belum dimulai.
"Izin Pak Presiden dalam infrastruktur masih terdapat 58 PSN yang belum dimulai pembangunannya. Kondisi tersebut diikuti dengan risiko keterlambatan penyelesaian proyek serta tidak optimalnya manfaat pembangunan proyek yang dihasilkan," terang dia.