BRI Masuk Daftar World’s Most Trustworthy Companies 2024

BRI masuk daftar World's Most Trustworthy Companies 2024 berkat komitmennya menjaga kepercayaan nasabah dan investor. Foto: dok BRI

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mencatatkan prestasi di kancah internasional dengan masuk daftar World's Most Trustworthy Companies 2024 yang dirilis majalah terkemuka Newsweek tingkat global yang berpusat di New York, Amerika Serikat.

Pengakuan ini menegaskan komitmen BRI dalam menjaga kepercayaan dan integritas sebagai salah satu institusi keuangan terdepan di dunia.

Pasalnya, perusahaan global yang masuk daftar tersebut adalah mereka yang dinilai menonjol dalam hal kepercayaan nasabah, pekerja dan investor terhadap kualitas produk dan jasa, keadilan dalam hal gaji pekerja serta kepemimpinan yang kuat.

Di tahun keduanya, daftar ini menilai 1.000 perusahaan di seluruh dunia, berasal dari 20 negara dan 23 industri berbeda. Pemeringkatan berdasarkan survei kepada 70.000 partisipan dan 230 ribu evaluasi dari nasabah, investor dan pekerja.

Direktur Utama BRI, Sunarso mengungkapkan kebanggaannya atas pengakuan BRI masuk daftar World's Most Trustworthy Companies 2024.

“Kami merasa terhormat dapat diakui sebagai salah satu perusahaan paling tepercaya di dunia. Pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh insan BRILiaN (pekerja BRI) yang senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan mengedepankan transparansi serta integritas dalam setiap aktivitas operasional dan bisnis perseroan,” kata Sunarso.

Sunarso menambahkan, pengakuan ini menjadi motivasi bagi BRI untuk terus melanjutkan komitmen dalam membangun ekosistem perbankan yang lebih kuat dan tepercaya, baik di Indonesia maupun di panggung global.

Ke depan, BRI akan terus meningkatkan inovasi layanan, memastikan keamanan transaksi, serta mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.

“Dengan pencapaian ini, BRI semakin mempertegas posisinya sebagai perusahaan yang tidak hanya unggul dalam kinerja, tetapi juga menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh seluruh pemangku kepentingan, mulai dari nasabah, pekerja hingga investor melalui praktik praktik penerapan Good Corporate Governance,” pungkas Sunarso.

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio