BRI Ventures: Dana Ventura 'Suntik' Startup Minuman Lokal Haus! Rp 30 Miliar

2 Desember 2020 13:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
CEO BRI Ventures, Nicko Widjaja. Foto: BRI
zoom-in-whitePerbesar
CEO BRI Ventures, Nicko Widjaja. Foto: BRI
ADVERTISEMENT
Dana Ventura Sembrani Nusantara, sebagai pionir dana ventura yang diberikan lisensi resmi OJK untuk berinvestasi pada startup dan dikelola oleh BRI Ventures, mengumumkan investasi pertamanya di luar sektor fintech.
ADVERTISEMENT
Perusahaan Modal Ventura di bawah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ini berpartisipasi pada pendanaan Seri-A dari merek minuman lokal Haus!
Investasi ini merupakan debut Dana Ventura Sembrani Nusantara sejak dirilis pada pertengahan tahun 2020, dan menjadi investasi pertama yang dilakukan oleh BRI Ventures sebagai pengelola dana ke luar sektor fintech yang merupakan tujuan pendanaan dari dana kelolaan utamanya.
BRI Ventures menyatakan bahwa investasi kepada Haus! merupakan langkah awal dari beberapa investasi lainnya di Dana Ventura Sembrani Nusantara yang akan segera diumumkan dalam waktu dekat.
Dana Ventura Sembrani Nusantara sendiri diresmikan pada bulan Juni 2020 lalu dan bertujuan untuk menemukan serta membina para startup lokal untuk memicu pertumbuhan ekosistem UMKM yang berkelanjutan.
Nicko Widjaja. Foto: Facebook/ @Umn Serpong
Sembrani adalah istilah yang digunakan oleh BRI Ventures sebagai refleksi terhadap perumpamaan “Unicorn” dalam menyebut perusahaan yang memiliki valuasi senilai USD 1 miliar atau lebih.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, Haus! memiliki lebih dari 100 outlet di sekitar Jabodetabek dan Bandung. Dengan harga minuman mulai dari Rp 5.000 dan model bisnis yang agresif, Haus! melayani segmen konsumen yang mayoritas terdiri dari generasi milenial dan Gen Z.
“Dengan pendanaan seri A ini, kami mendukung UMKM untuk 'naik kelas' untuk skalabilitas yang lebih besar, dan melaksanakan ekspansinya ke luar Jabodetabek,” ucap CEO BRI Ventures Nicko Widjaja dalam siaran pers BRI, Rabu (2/12).
“Segmen B2C kategori ini masih sangat luas, dan kami berharap untuk membuka ruang kolaborasi dengan ekosistem yang terpadu," sambungnya.
CEO Haus!, Gufron Syarif mengatakan fokus bisnis Haus! adalah masuk ke segmen masyarakat luas dengan membawa produk berharga terjangkau dengan kualitas dan rasa yang baik.
ADVERTISEMENT
"Kami sangat senang dengan dukungan finansial dan strategis yag diberikan oleh BRI Group melalui Dana Ventura Sembrani Nusantara. Inilah saatnya bagi kami untuk membawa brand kami naik kelas,” kata Gufron.
Gufron menambahkan, Haus! berfokus dalam melakukan penetrasi ke segmen konsumen yang lebih luas dan memiliki strategi berbeda dengan brand-brand high end yang ada di pasaran sekarang.
"Strategi kami sebenarnya sederhana. Kami sederhananya percaya bahwa menjual produk minuman dan makanan dengan harga yang terjangkau akan dapat menarik lebih banyak konsumen di Indonesia. Sesuai dengan slogan kami, 'Semua orang berhak minum enak', produk kami dihargai mulai dari Rp 5.000. Dari aspek customer experience pun kami desain sedemikian rupa sehingga kunjungan ke outlet kami menjadi nyaman bagi segala golongan masyarakat,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Pemberian investasi kepada Haus! juga sangat pas dengan timing pasar saat ini. Dengan tren produk siap minum, preferensi konsumen semakin meningkat pada produk semacam ini karena dipersepsikan lebih segar dan memiliki kualitas lebih tinggi.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa pengaruh COVID-19 telah menyebabkan penurunan konsumsi masyarakat sehingga imbasnya juga terasa di sektor makanan dan minuman. Penjualan produk siap minum menurun, baik melalui saluran penjualan walk-in maupun takeaway. Namun, pengiriman online melalui platform seperti GrabFood dan GoFood semakin meningkat.