BukaSend, Layanan Logistik Bukalapak Jangkau 400 Kota di Indonesia

30 November 2021 13:51 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo Bukalapak. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Logo Bukalapak. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
ADVERTISEMENT
Layanan agregator pengiriman barang atau logistik milik Bukalapak yang dirilis September 2020 lalu, BukaSend, saat ini mengalami perkembangan yang cukup signifikan.
ADVERTISEMENT
President Commerce and Fintech Bukalapak, Victor Lesmana, menjelaskan sejak peluncurannya, BukaSend mengalami beberapa perkembangan dari sisi jumlah agen aktif, persebaran jangkauan, peningkatan pendapatan mitra, dan retention rate.
"Kita melihat pertumbuhan dari jumlah agen BukaSend sangat menggembirakan, saat ini sudah ada lebih dari 12.000 agen aktif melayani jasa pengiriman ini di seluruh indonesia, sehingga dibandingkan kantor pos sudah lebih dari dua kali lipat," ujar Victor dalam Virtual Media Briefing, Selasa (30/11).
Kemudian dari persebarannya, Victor mengatakan BukaSend sudah menjangkau lebih dari 400 kota di Indonesia. "Sehingga bisa dibilang sudah menjangkau mayoritas. Kita terus mencoba menambah point-point sehingga seluruh lokasi di indonesia terlayani secara maksimal."
Kemudian, Victor menyebut mitra bukalapak yang memanfaatkan fitur BukaSend ini mengalami peningkatan penghasilan hingga Rp 14 juta. Terakhir, retention rate BukaSend saat ini mencapai 80 persen atau mayoritas dari pengguna Bukalapak.
ADVERTISEMENT
"Pada saat yang sama, kita bekerja sama dengan layanan logistik ternama di Indonesia, saat ini. Kami sudah bekerja sama dengan Sicepat Express, J&T Express, Lion Parcel, Ninja Express, Anteraja, dan Grab," jelasnya.
Untuk menjadi agen BukaSend, Victor mengatakan syaratnya mudah. Fiturnya pun mudah digunakan, cukup menggunakan aplikasi mitra Bukalapak.
Platform e-commerce Bukalapak. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
"Syaratnya sebenarnya cuma satu yaitu memiliki aplikasi mitra Bukalapak. Setelah punya aplikasi, User ID, register, sudah bisa menggunakan. Untuk tarif layanan tergantung dari berat, rute, dan dari berbagai macam faktor barang."
Victor menjelaskan, layanan BukaSend ini memiliki tujuan memberdayakan UMKM di tengah kondisi biaya logistik di Indonesia yang sangat mahal, mencapai 24 persen dari PDB Indonesia.
"Jika kita bisa mengurangi biaya logistik, akan dapat membantu perekonomian nasional dan membantu ketersediaan barang maupun akses barang selama ini, terutama di daerah terpencil," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Victor menuturkan persebaran titik logistik di Indonesia masih terbatas. membuat para UMKM terkadang harus menjangkau layanan logistik yang jauh dari rumahnya sehingga biaya pengiriman barangnya semakin mahal, khususnya bagi yang transaksinya masih sedikit.