Bulog Targetkan Impor 20 Ton Daging Kerbau dari India Selesai di Akhir Bulan Ini

27 Maret 2022 13:41 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang penjual daging sedang bekerja. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Seorang penjual daging sedang bekerja. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik atau Perum Bulog telah merealisasikan impor daging kerbau beku dari India sebanyak 19 ribu ton. Daging kerbau tersebut untuk memenuhi kebutuhan nasional selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri nanti.
ADVERTISEMENT
"Sudah hampir 19 ribu (ton), sedikit lagi hampir terealisasi seluruhnya," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Perum Bulog, Tomi Wijaya saat dihubungi kumparan, Minggu (27/3).
Perum Bulog sendiri telah diminta Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi untuk merealisasikan alokasi impor kerbau dari India sebanyak 20 ribu ton pada akhir bulan Maret ini.
Saat ditanya soal tenggat waktu yang diberikan Mendag, Tomi menjawab sisa seribu ton daging kerbau yang belum tiba di Indonesia sedang diproses dan ditargetkan bisa sampai tepat waktu.
"Sudah di perjalanan," imbuhnya.
Daging kerbau impor tiba di Tanjung Priok. Foto: Bulog
Sebelumnya pada Sabtu (5/3), impor tahap 1 daging kerbau impor dari sudah sampai ke Indonesia. Saat itu, realisasinya baru mencapai 12 ribu ton dari total 20 ribu ton.
Adapun daging impor ini akan segera didistribusikan ke seluruh Indonesia melalui sarana cold storage dan jaringan infrastruktur yang dimiliki Bulog.
ADVERTISEMENT
Dengan stok daging beku yang ada saat ini, kebutuhan lonjakan permintaan daging beku jelang Ramadhan dan Idul Fitri diklaim bisa terpenuhi.