Buwas Pastikan Indonesia Tidak Akan Impor Beras Sampai Juli 2019

10 Januari 2019 13:21 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dirut Bulog, Budi Waseso, saat jumpa pers pada Rabu (19/9/2018). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dirut Bulog, Budi Waseso, saat jumpa pers pada Rabu (19/9/2018). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemerintah telah mengimpor beras sebanyak 1,7 juta ton sepanjang tahun 2018. Sementara itu, tahun ini Perum Bulog menargetkan penyerapan beras 1,8 juta ton saat memasuki musim panen raya.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menegaskan tidak akan ada impor beras sepanjang semester I 2019.
"Saya sampaikan, sampai Juli tahun ini kita tidak impor. Kemarin saya dengan tim Bulog dengan Mentan (Amran Sulaiman) kita jajaki, dibantu BPS kita sudah punya peta daerah mana saja yang akan panen di seluruh Indonesia," katanya usai menemani Presiden Jokowi meninjau pasokan beras di Gudang Divre Bulog Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (10/1).
Pekerja Mengangkut Beras Impor dari Thailand (Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja Mengangkut Beras Impor dari Thailand (Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
Selain itu, pria yang akrab disapa Buwas ini menambahkan, sekarang stok gudang bulog sebanyak 2,1 juta ton.
"Intinya kita akan buat stok aman. Ini bukti bahwa kita sudah me-manage dengan baik, kita sudah mulai hitung berapa kebutuhan berapa produksi dalam negeri," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Hanya saja Buwas belum bisa memastikan apakah Indonesia tidak akan impor beras sepanjang tahun 2019. Menurutnya, jika memang dibutuhkan impor maka Perum Bulog siap mengeksekusi.
"Tadi pak Presiden (Jokowi) juga bilang Kalau memang harus impor ya impor tapi sesuai kebutuhan kita," pungkasnya.