Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
Cabai Rawit Merah di Pasar Senen Masih Mahal, Pedagang Ungkap Biang Keroknya
18 Maret 2025 10:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menjelang Hari Raya Idulfitri, harga komoditas cabai terpantau masih tinggi. Berdasarkan pantauan di Pasar Senen Jakarta Pusat, cabai rawit merah dibanderol Rp 110.000 per kg pada Selasa (18/3).
ADVERTISEMENT
Salah satu pedagang di Pasar Senen, Yusuf mengaku telah menjual harga cabai di atas Rp 100.000 sejak awal tahun 2025.
“Sekarang Rp 110.00 (per kg) normalnya di bawah Rp 100.000 (per kg) kalau di atas Rp 100.000 (per kg). (Naiknya) udah lama dari tahun baru,” kata Yusuf di lapak dagangannya, Selasa (18/3).
Yusuf menjelaskan harga cabai memang lebih tinggi dibandingkan dengan komoditas lain saat ini. Terlebih cabai rawit.
Menurut dia, produksi dan distribusi cabai terhambat cuaca. Terlebih, kata Yusuf, menjelang Lebaran komoditas pangan selalu mengalami kenaikan harga.
Dia menuturkan sudah sejak tahun lalu harga cabai rawit merah meroket pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Selanjutnya, periode Ramadan dan Lebaran kali ini berdekatan dengan Nataru, sehingga harga komoditas yang naik pada Nataru belum sempat turun hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
“Cuaca enggak menentu, musim ujan bikin macet jadi kalau ke tempat-tempat (distribusi) terhambat. Terus karena kan mau Lebaran memang pasti ada kenaikan (harga), tahun lalu juga (naik),” terang Yusuf.
Sementara cabai rawit hijau di toko Yusuf kini dibanderol Rp 60.000 per kg. Menurutnya, hal ini masih dalam posisi normal. Lalu cabai keriting Rp 55.000 per kg, naik dari harga normal Rp 40.000 per kg dan cabai merah besar Rp 65.000 dari harga stabilnya Rp 40.000 per kg.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso juga mengakui tingginya harga cabai saat ini. Hal ini diutarakan saat Budi meninjau harga dan pasokan pangan di Pasar Senen Jakarta.
“Cabai rawit disini lebih dari Rp 100.000 (per kg) sampai Rp 110.000 per kg, tapi di Kediri di sentra pemasokan sudah mulai turun. Memang ini cabe ini naik turun tuh ya, mudah-mudahan sih nanti bagus, apalagi ini udah mendekati lebaran sudah segera turun,” kata Budi di Pasar Senen, Selasa (18/3).
ADVERTISEMENT
Meskipun dalam hal ini, pengawasan pasokan dan harga komoditas cabai merupakan wewenang Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Berdasarkan laman Panel Harga Bapanas per Selasa (18/3) pukul 09.50 WIB secara nasional harga cabai rawit Rp 82.929 per kg naik 45,49 persen dari Harga Acuan Pembelian (HAP) Rp 40.000 per kg sampai Rp 57.000 per kg. Sementara berdasarkan laman Info Pangan Jakarta, cabai rawit merah dibanderol Rp 105.517 per kg.
Bursa Efek Indonesia (BEI) membekukan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS). Hal ini dipicu oleh penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5,02% ke 6.146.