CEO Freeport Temui Jokowi, Bahas Perkembangan Pembangunan Smelter Gresik

28 Maret 2024 12:21 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
CEO Freeport Indonesia Tony Wenas bersama CEO Freeport-McMoRan Richard Adkerson, dan Dewan Komisaris Kathleen L. Quirk usai bertemu Presiden Jokowi, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
CEO Freeport Indonesia Tony Wenas bersama CEO Freeport-McMoRan Richard Adkerson, dan Dewan Komisaris Kathleen L. Quirk usai bertemu Presiden Jokowi, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas bersama CEO Freeport Mc-Moran Richard Adkerson dan Dewan Komisaris PT Freeport Indonesia Kathleen L. Quirk menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Pertemuan dilakukan tertutup dan berlangsung selama sekitar 30-45 menit.
ADVERTISEMENT
Ketiganya keluar dari Istana Kepresidenan pukul 11.24 WIB. Tony mengatakan, kedatangannya bersama Richard Adkerson dan Kathleen Quirk untuk menyampaikan perkembangan terkini pertambangan di upstream.
"Dan juga terutama progres smelter [yang dibangun di Gresik] yang mencapai lebih dari 92 persen dengan harapan bisa selesai Mei dan segera beroperasi pada bulan Juni tahun ini, dan nanti akan berproduksi penuh di tahun 2024 ini," kata Tony dalam keterangannya, Kamis (28/3).
Tony menyebut perpanjangan kontrak Freeport di Indonesia sempat disinggung, tapi detail.
Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas saat memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Jokowi, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
"Disinggung sedikit tapi enggak bahas detail. Kan, waktunya enggak panjang, kan, itu sudah dibahas sebelumnya.
Tony juga menjawab soal Freeport yang ingin memperpanjang ekspor sampai Desember 2024. Perpanjangan ekspor akan berakhir di Mei 2024.
ADVERTISEMENT
"Ya, kan, kalau kita enggak bisa ekspor penerimaan negara juga akan berkurang kira-kira 2 miliar dolar AS dengan harga sekarang," pungkasnya.