Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
China Mau Beli 1 Juta Ton CPO RI, Luhut: Terima Kasih Presiden Xi Jinping
27 Juli 2022 17:59 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Komitmen China mau membeli 1 juta ton CPO Indonesia merupakan hasil pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dengan Perdana Menteri China Li Keqiang di Beijing, Selasa (26/7).
“Terima kasih atas dukungan Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang atas komitmen impor minyak sawit dari Indonesia. Kami berharap China dapat terus melanjutkan dan meningkatkan perdagangan minyak sawit dari Indonesia,” kata Luhut dalam keterangan resmi, Rabu (27/7).
Menurut Luhut, rencana China ini bisa mendongkrak harga tandan buah segar (TBS) petani Indonesia yang tengah anjlok. Sejak ekspor CPO dihentikan sementara pada Mei lalu, harga TBS petani langsung anjlok karena tangki pengolahan penuh.
Jika harga TBS petani bisa naik karena tambahan pesanan 1 juta ton CPO ke China, kata Luhut, nasib belasan juta petani sawit Indonesia bisa membaik.
ADVERTISEMENT
“Dengan menjadi supplier utama CPO dunia, tentu akan membantu meningkatkan perekonomian Indonesia, serta meningkatkan kesejahteraan para petani kelapa sawit di Indonesia yang jumlahnya mencapai 16 juta,” lanjutnya.
Selain membahas mengenai perdagangan CPO, pertemuan delegasi kedua negara juga membahas kerja sama di berbagai bidang seperti investasi, infrastruktur, keuangan, pendanaan, serta kemaritiman. Pembangunan Green Industrial Park di Kalimantan Utara juga menjadi salah satu bahasan dalam pertemuan tersebut.
Turut dibahas dalam pertemuan tersebut adalah topik mengenai penyelesaian kereta cepat yang menjadi komitmen bersama antara Indonesia dengan China. Kedua negara pun menyampaikan komitmen untuk menyelesaikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung sesuai jadwal dan akan diuji coba pada akhir tahun 2022.
“Presiden Jokowi menyampaikan, nilai perdagangan antara Indonesia dan China terus meningkat dan sudah melampaui USD 100 miliar. Sehingga peluang untuk meningkatkan angka perdagangan sangat besar. Karena itu kami sebagai pembantu Presiden akan terus mencari potensi sumber ekonomi lain yang bisa meningkatkan perekonomian Indonesia,” pungkas Luhut.
Berikut 7 Kesepakatan Jokowi dan Xi Jinping di China:
ADVERTISEMENT
1. Pembaruan Nota Kesepahaman (MoU) Sinergi Poros Maritim Dunia dan Belt Road Initiative
2. MoU Kerja sama Pengembangan dan Penelitian Vaksin dan Genomika
3. MoU mengenai Pembangunan Hijau
4. Pengaturan Kerja Sama Kelautan
5. Protokol mengenai Ekspor Nanas Indonesia
6. Pengaturan Kerja Sama Pertukaran Informasi dan Penegakan Pelanggaran Kepabeanan
7. Rencana Aksi Kerja Sama Pengembangan Kapasitas Keamanan Siber dan Teknologi.