PerbesarADVERTISEMENT
Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) menjajaki kerja sama dengan perusahaan manajemen aset dan investasi terbesar di dunia, BlackRock pada Selasa (13/5).
ADVERTISEMENT
Melalui laman Instagram pribadinya, CEO Danantara Rosan Roeslani membagikan momen kunjungannya ke kantor BlackRock di New York Amerika Serikat.
“Kemitraan ini mencerminkan sinergi antara prioritas pembangunan Indonesia dan kekuatan global BlackRock dalam pengelolaan aset, pembiayaan transisi energi, serta infrastruktur digital,” tulis Rosan dalam Instagram pribadinya, dikutip Kamis (15/5).
Dalam kunjungannya tersebut Rosan mengaku bertemu para Senior Managing Director BlackRock, Mr. Bayo Ogunlesi, Mr. Raj Rao, dan Mr. Charles Hatami.
Rosan juga mengeklaim, BlackRock yang merupakan perusahaan investasi terbesar di dunia dengan total Assets Under Management (AUM) lebih dari USD 11 triliun, telah mempercayai Indonesia memiliki perekonomian yang kuat.
Dia juga yakin, pandangan dari BlackRock ini mencerminkan Indonesia masih dipercayai oleh investor untuk menjadi tempat penanaman modal yang stabil.
ADVERTISEMENT
“BlackRock menunjukkan kepercayaan investor global terhadap prospek ekonomi kita yang kuat, sekaligus membuka peluang untuk menarik lebih banyak investasi asing ke Indonesia,” tutur Rosan.