Darma Mangkuluhur Beberkan Strategi GOLF Bersaing dengan Negara Luar

8 Juli 2024 12:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF) Dwi Febri Astuti dan Komisaris Utama Intra Golflink Resorts Darma Mangkuluhur Hutomo dalam konferensi pers, Senin (8/7/2024). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF) Dwi Febri Astuti dan Komisaris Utama Intra Golflink Resorts Darma Mangkuluhur Hutomo dalam konferensi pers, Senin (8/7/2024). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Putra sulung dari Tommy Soeharto sekaligus Komisaris Utama PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF), Darma Mangkuluhur Hutomo, membeberkan strategi perusahaan bisa bersaing dengan negara luar.
ADVERTISEMENT
Darma menyebut pihaknya akan membuat destinasi golf tourism dengan menyediakan hotel bintang 6 yaitu Luxury Boutique Hotel di Bali. Selain itu, bisnis GOLF akan menerapkan AI (artificial intelligence) dan AR (augmented reality).
“Kita harus investasi in AI, integration augmented reality kita harus mulai see teknologi dan implemented di mana bermain golf ini sebenarnya lebih tradisional, untuk kita ubah implementasikan teknologi-teknologi baru di golf baru,” ujar Darma dalam konferensi pers pencatatan perdana saham GOLF di Gedung BEI, Senin (8/7).
Dengan implementasi AI dan AR, tampilan interface (antarmuka) dibuat secara menarik para pengunjung bisa semakin interaktif untuk bermain, baik di golf course maupun club house.
“Itu salah satu teknologi kita harus lihat untuk kerja sama to make customized experience buat orang-orang asing datang ke Indonesia experience golf tourism,” kata Darma.
ADVERTISEMENT
Darma berharap bisnis yang dipimpinnya bisa menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di seluruh Indonesia melalui golf tourism.
“IGR (Intra Golflink Resorts) semoga menjadi bisnis perusahaan lebih bagus growth-nya, bisa kita kembangkan dari industri golf tourism, bisa kita kembangkan di Indonesia supaya kita bisa bersaing dengan negara-negara lain di Asia Tenggara,” tutur Darma.
GOLF sudah mulai melakukan pembangunan awal untuk proyek hotel bintang 6 'Luxury Boutique Hotel' dan ‘New Kuta Golf Villa’ di Bali. Direktur Utama Intra Golflink Resorts, Dwi Febri Astuti, memproyeksikan kinerja GOLF akan terus meningkat seiring dengan minat yang tinggi dari para wisatawan untuk bermain golf dan rampungnya kedua proyek yang tengah dikembangkan tersebut.
“Kami berharap, pengembangan fasilitas ekosistem olahraga dan hiburan di sekitar area golf bisa mendongkrak pendapatan berulang (recurring income) GOLF, sehingga laba perseroan juga bisa terus tumbuh positif," tutur Dwi.
ADVERTISEMENT