Depo Bangunan (DEPO) Siapkan Belanja Modal Rp 180 M Buat Ekspansi Toko di 2025

16 November 2024 9:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan saham.
 Foto: Antarafoto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Antarafoto
ADVERTISEMENT
Emiten bahan bangunan, PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 180 miliar di tahun depan.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama DEPO, Kambiyanto Kettin, menjelaskan capex tersebut akan digunakan untuk ekspansi atau penambahan toko di tiga kota luar Jawa, yakni Palembang, Pekanbaru, dan Samarinda. Ketiga toko baru ini ditargetkan mulai beroperasi di 225.
"Untuk belanja modal full year 2025 Rp 180 miliar, dibandingkan full year 2024 Rp 216,3 miliar," ujar Kambiyanto dalam materi public expose, Jumat (15/11).
Secara rinci, 83 persen dana capex tersebut akan digunakan untuk konstruksi. Sementara sisanya 17 persen untuk support operasional.
DEPO juga telah membuka dua toko baru di tahun ini, yaitu di Rungkut dan Rempoa. Selain itu, satu toko lagi akan segera dibuka di Depok pada Desember 2024.
"Dengan demikian, total jaringan toko DEPO kini mencapai 16 lokasi di seluruh Indonesia, menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan dan memudahkan konsumen dalam memperoleh produk-produk berkualitas," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Pada kuartal III 2024, DEPO mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 2,5 persen (yoy) mencapai Rp 2,02 triliun, dengan rata-rata basket size sebesar Rp 1,35 juta per transaksi, yang naik 2,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Sektor penjualan online turut memperlihatkan pertumbuhan dengan kontribusi Rp 210,43 miliar, meningkat 12,7 persen (yoy) dan kini menyumbang 10,3 persen dari total penjualan perusahaan.
Meskipun laba bersih mengalami penurunan sebesar 6,7 persen (yoy), laba kotor tercatat meningkat 7,1 persen (yoy) menjadi Rp 389,08 miliar. Angka ini setara dengan 19,1 persen dari total penjualan.
Perusahaan mencatat pertumbuhan penjualan house brand sebesar 65,8 persen dari periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi 8,1 persen dari total penjualan. Untuk meningkatkan efisiensi operasional, DEPO telah melakukan modernisasi sistem pemesanan toko yang terintegrasi dengan ERP dan POS, dengan target implementasi penuh pada tahun 2025.
ADVERTISEMENT