Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Diimpor dari China, Kereta Tanpa Rel Uji Coba Dinamis 10 Agustus di IKN
6 Agustus 2024 10:48 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), Kementerian Perhubungan, melakukan uji coba kereta tanpa rel atau trem otonom (Autonomous Rail Transit/ART) di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal, mengatakan pengujian internal dilakukan pada sarana, prasarana, dan sumber daya manusia (SDM) ART. Diharapkan dapat rampung paling lambat 9 Agustus 2024.
“Jika berjalan lancar, kami menargetkan ART sudah dapat diuji coba secara dinamis (bergerak) di rute pendek (loop kecil) pada 10 Agustus 2024,” tutur Risal dalam keterangan resmi, Selasa (6/8),
Rute pendek atau loop kecil yang dimaksud Risal merupakan rute uji coba melingkar dari Gedung Kemenko 3 menuju Gedung Kemenko 2 dan kembali ke Gedung Kemenko 3 di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Risal menjelaskan uji coba ini dilakukan dalam rangka mempersiapkan pengoperasian ART pada upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 di IKN.
ADVERTISEMENT
Fase uji coba tersebut dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan, sejak uji coba dinamis. Pengujian dimaksudkan untuk lebih mengetahui kelayakan operasi ART. Tahap selanjutnya adalah evaluasi bersama DJKA dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN, sebelum dipamerkan (showcase) untuk umum pada 10 Oktober hingga 31 Desember 2024.
“Nantinya, ART akan berhenti di delapan halte di sepanjang ruas utama Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya yaitu bus rapid transit (BRT)," jelasnya.
Diimpor dari China
Kereta tanpa rel ini didatangkan oleh dua perusahaan dari China yaitu Trem Otonom Norinco (CRRC Zuzhou) dan CRRC Qingdao Sifang. Kedua perusahaan ini merupakan anak usaha dari BUMN China, CRRC Corporation Limited.
Dalam skema kerja sama, pemerintah dan CRRC akan memberikan layanan gratis selama Agustus hingga Desember 2024 kepada pengguna layanan.
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya sebelumnya menyebutkan skema operasional ART di IKN berbentuk by the service (BTS). Meski begitu, pemerintah membuka peluang pabrikan swasta dari domestik bisa masuk dan bekerja sama dengan CRRC untuk menambah armada.