Dirjen Hubla Kemenhub Tekankan Pentingnya Digitalisasi dan Integrasi Logistik

30 Agustus 2024 22:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Logistik. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Logistik. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Antoni Arif Priadi melantik jajaran Pengurus DPP Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (ASDEKI) masa bakti 2023-2028.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya, ia mengatakan, ASDEKI selama ini telah berperan sebagai mitra pemerintah untuk mendukung kelancaran arus barang dan logistik.
Menurut Antoni, peti kemas merupakan salah satu jasa terkait, sedangkan layanan logistik itu door to door dan di dalamnya ada bagian transportasi.
“Jadi kadang saya juga kesel kalau harga logistik mahal kok yang disalahkan dan dikejar-kejar itu pejabatnya di pelabuhan atau KSOP-nya. Emangnya KSOP yang punya gudang atau transportasinya? Semua itu bapak dan ibu sebagai pelaku usaha yang berkegiatan logistik, kan?” ujar dia pada Kamis (29/8).
Antoni juga menekankan soal pentingnya digitalisasi dan integrasi sistem informasi antara pelaku usaha logistik dengan Kemenhub. “Digitalisiasi di depo kontainer juga penting, apalagi kita juga sekarang fokus menjalankan program national logistic ecosystem/NLE,” ujar Antoni.
ADVERTISEMENT
Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Mustofa Kamal Hamka yang baru saja dilantik sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ASDEKI periode 2023-2028.
“Semoga di bawah kepemimpinan Ketua DPP ASDEKI yang baru dapat membawa kemajuan bagi Asosiasi Depo Kontainer Indonesia sebagai wadah yang mampu menampung aspirasi pengusaha perusahaan depo peti kemas sebagai mitra kemitraan perhubungan untuk mewujudkan kelancaran dan efisiensi rangkaian proses kelancaran logistik,” ucap Arif."
Menurut Antoni, ASDEKI memiliki peran penting dalam mendorong soliditas pengusaha depo kontainer. ASDEKI juga berperan dalam menjembatani kepentingan antara pemerintah dengan perusahaan depo kontainer guna mengembangkan platform sistem depo kontainer yang tepat.
“Hal ini bertujuan untuk mencapai keseragaman prosedur dan kualitas, baik dalam hal SDM maupun dalam standar pelayanan depo kontainer, maka dari itu ASDEKI diharapkan dapat mendorong sinergisitas sesama pengusaha depo kontainer guna menghadapi tantangan, terutama persaingan global,” imbuh Antoni.
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ASDEKI periode 2023-2028, Mustofa Kamal Hamka. Foto: Dok: Istimewa
Antoni mengungkapkan tantangan dalam bidang logistik semakin beragam seiring dengan perkembangan teknologi dan dinamika pasar global yang terus berubah.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, kata dia, dengan dilantiknya pengurus yang baru, ASDEKI diharapkan dapat menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mencapai tujuan bersama dalam menghadapi berbagai tantangan di industri logistik serta berkontribusi dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan.
Hal itu pun didukung Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ASDEKI periode 2023-2028, Mustofa Kamal Hamka.
“Kami berkomitman mendukung perekonomian nasional, kelancaran supply chain nasional dan global untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Kamal.
Ia menjelaskan, peran depo kontainer di Indonesia sangat strategis menopang kelancaran arus barang dan mendukung program pemerintah dalam akselerasi mengefisiensikan layanan logistik dan implementasi national logistic ecosystem (NLE).
Kamal berharap, ASDEKI dapat memberikan revolusi dengan beradaptasi pada perkembangan teknologi dan kemajuan sistem perdagangan internasional yang terintegrasi.
ADVERTISEMENT