Dirut BRI: Ikut Grup, PNM & Pegadaian Harus Terapkan ESG

7 Oktober 2021 16:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 5 Juli 2022 10:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama BRI Sunarso. Foto: Bank BRI
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama BRI Sunarso. Foto: Bank BRI
ADVERTISEMENT
Setelah Maret lalu berhasil mencapai nilai ESG (Environmental, Social, Government) risk rating terbaik pada indeks IDX ESG Leader sekaligus meraih Rp 2,15 triliun pada ESG Investment, BRI gencar mengusahakan implementasi komitmen ini kepada perusahaan anak yang baru bergabung bulan Juli 2021; PNM dan Pegadaian.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama BRI, Sunarso menegaskan, BRI akan selalu konsisten menerapkan komitmen untuk memperkuat implementasi ESG, sehingga mampu memberikan value berkelanjutan kepada seluruh stakeholders.
“Jadi saya kira mungkin yang perlu ditegaskan di sini. ESG menjadi landasan untuk membuat BRI semakin terdepan, sebagaimana visi BRI adalah ingin menjadi the most valuable group in South East Asia dan champion of financial inclusion,” tutur Sunarso dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BRI 2021.
Dalam momen perubahan pengurus perseroan ini, ia juga menyelipkan pembahasan soal tata kelola perusahaan yang harus diintegrasikan ke seluruh bagian dari konglomerasi keuangan grup BRI.
“BRI adalah grup, hal-hal yang harus diintegrasikan dan dipastikan berlaku di seluruh grup adalah visinya (ESG). Dalam konteks BRI sebagai konglomerasi keuangan, kemudian dua anggota baru PNM dan Pegadaian, itu juga masuk sebagai konglomerasi keuangan baru di BRI. Jadi tentunya mengikuti tata kelola grup,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sunarso meyakinkan, seluruh perusahaan anak yang menjadi bagian dari grup BRI akan juga berfokus pada ESG dan mengutamakan keberlanjutan.
“Selama masih menjadi grup, prinsip-prinsip pengelolaan grup yang juga berfokus pada ESG juga akan diteruskan dan dilakukan oleh anggota grup,” ujar Sunarto.
Menteri BUMN Erick Thohir dan Dirut BRI Sunarso melakukan kunjungan kerja ke Jatim. Foto: Bank BRI

Implementasi ESG Mendatangkan Minat Investor Besar

Hingga kini, ESG investment di BRI masih didominasi oleh investor besar dari luar negeri, seperti BlackRock, Vanguard, Royal London, dan JP Morgan. Hal ini diidentifikasi dapat terjadi karena tren dunia mengarah ke sustainability investment. Hal ini tentu membawa keuntungan untuk BRI.
Akan tetapi, Sunarso percaya bahwa perusahaan yang ideal tidak hanya melihat dari segi profit, tetapi juga tanggung jawab terhadap keberlanjutan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
ADVERTISEMENT
“BRI ingin terus menerapkan komitmen praktik keuangan yang berkelanjutan. Lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan BUMN, BRI ingin berkontribusi dalam memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan, serta hukum. Sehingga dampaknya dapat dipertanggungjawabkan,” tutupnya.