Dirut Definitif Kosong, Kementerian BUMN Angkat Plt Baru Dirut PLN

Petugas PLN mengganti meteran listrik di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Rabu (15/5/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Kementerian BUMN kembali mengubah struktur jabatan Direksi PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN. Dalam rapat Jumat (2/8) siang ini, kementerian mengangkat Sripeni Inten Cahyani menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama BUMN kelistrikan tersebut.

Dengan diangkatnya Sripeni, Djoko Abumanan tak lagi menjadi Plt Direktur Utama PLN. Dengan begitu, Djoko kembali ke jabatan sebelumnya yakni hanya menjabat sebagai Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN.

"Sekarang Plt-nya Bu Inten. Tadi sudah diputuskan," kata Direktur Regional Sulawesi PLN, Syamsul Huda, yang ditemui kumparan di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (2/8).

Syamsul yang usai mengikuti rapat tersebut, mengatakan pengangkatan Sripeni dilakukan oleh Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha BUMN Aloysius Kiik Ro.

Dengan jabatan baru ini, Sripeni Inten masih merangkap jabatan sebagai Direktur Pengadaan Strategis 1 PLN.

Syamsul menjelaskan pengangkatan Plt Dirut PLN yang baru merupakan rolling jabatan sambil menunggu pemegang saham menentukan Dirut PLN Definitif.

Gedung Kementerian BUMN usai direnovasi. Foto: Resya Firmansyah/kumparan

"Ini karena memang belum ada yang definitif, jadi setiap bulan diganti. Waktu itu Pak Ali, lalu Pak Djoko, sekarang Bu Inten. Tapi saya enggak tahu Bu Inten sampai kapan, tapi memang jadi diputer-puter," kata Syamsul.

Selain mengganti Plt Direktur Utama, Kementerian BUMN juga memberhentikan Machnizon dari jabatan Direktur Bisnis Regional Kalimantan PLN. Jabatan Machnizon diisi oleh Syamsul Huda yang juga menempati posisi Direktur Bisnis Regional Sulawesi PLN. 

Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Djoko Abumanan mengatakan, seharusnya pengangkatan jabatan Plt ini dilakukan kemarin, tapi baru terealisasi hari ini.

"Harusnya kemarin, tapi enggak bisa. Jadi tanda tangan berkas. Berlaku mulai hari ini, 2 Agustus 2019," kata dia.

Dengan perubahan diatas maka susunan Direksi PLN sebagai berikut:

1. Sripeni Inten Cahyani sebagai Plt. Direktur Utama PLN merangkap Direktur Pengadaan Strategis 1;

2. Djoko Raharjo Abumanan sebagai Direktur Pengadaan Strategis 2.

3. Sarwono Sudarto sebagai Direktur Keuangan;

4. Muhamad Ali sebagai Direktur Human Capital Management;

5. Syofvi Felienty Roekman sebagai Direktur Perencanaan Korporat;

6. Amir Rosidin sebagai Direktur Bisnis Regional Jawa bagian Tengah

7. Supangkat Iwan Santoso sebagai Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali dan Nusa Tenggara;

8. Haryanto W.S. sebagai Direktur Bisnis Regional Jawa bagian Barat.

9. Syamsul Huda sebagai Direktur Bisnis Regional Sulawesi dan Kalimantan

10. Ahmad Rofiq sebagai Direktur Bisnis Maluku dan Papua;

11. Wiluyo Kusdwiharto sebagai Direktur Bisnis Regional Sumatera.