Diskon Tiket Pesawat untuk Mudik Lebaran Tunggu Arahan Prabowo

Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi usai rapat persiapan angkutan mudik Lebaran 2025, Selasa (21/1/2025). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Satuan Tugas (Satgas) penurunan harga tiket pesawat selama periode angkutan mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 belum tentu akan dilanjutkan untuk mudik Lebaran 2025.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kebijakan diskon tiket pesawat 10 persen yang berhasil dilakukan saat Nataru kemarin harus melalui rapat terbatas (ratas) dengan Presiden Prabowo Subianto.

"Saya tidak bisa komentar sebelum ada rapat dari Bapak Presiden langsung," ungkapnya saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Selasa (21/1).

Erick baru saja menerima kunjungan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwaghandi untuk membahas persiapan angkutan mudik Lebaran tahun ini. Namun, keduanya belum memastikan terkait peluang tiket pesawat kembali diturunkan.

"Ya dipastikan semua itu akan beliau (Prabowo) pimpin, arahan seperti apa, baru nanti implementasinya di kami berdua seperti yang kemarin untuk Nataru," ujarnya.

"Jadi saya belum bisa komentar mengenai harga tiket, tetapi yang tadi yang kita sinergikan bagaimana pelayanan kepada masyarakat di saat yang sukses di Nataru kembali dijaga pada saat lebaran," pungkas Erick.

Sebelumnya, pemerintah berupaya menurunkan harga tiket pesawat dan kapal menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2025. Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengaku tidak semua masyarakat bisa naik pesawat, sehingga harga tiket kapal juga harus terjangkau.

“Kita berupaya kembali untuk menurunkan harga tiket pesawat termasuk juga moda transportasi lainnya. Beberapa saat yang lalu saya juga datang ke Pelni karena kita tahu masyarakat kita juga banyak sekali menggunakan kapal-kapal laut penumpang dengan berbagai kelas untuk menuju ke lokasi-lokasi yang tidak semua memiliki akses pesawat dan juga lebih terjangkau harganya," kata AHY dalam konferensi pers di Kantor Kemenko IPK, Jakarta Pusat pada Rabu (8/1).

AHY mengungkapkan upaya membuat harga tiket terjangkau tersebut juga merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Sehingga, ia akan berupaya merealisasikannya.

“Bapak Presiden Prabowo Subianto meminta agar sebisa mungkin kita melayani masyarakat bukan hanya faktor keamanan, kenyamanan tapi keterjangkauan terhadap harga-harga tiket atau tarif,” ujar AHY.

Satgas menetapkan penurunan harga tiket pesawat sebesar 10 persen berlaku pada pelaksanaan penerbangan selama 16 hari mulai Kamis, 19 Desember 2024 sampai Jumat, 3 Januari 2025.