Distribusi Jagung Impor Akan Fokus ke Wilayah Jawa
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, I Ketut Diarmita, mengatakan wilayah pulau Jawa saat ini sangat membutuhkan jagung impor tersebut.
"Iya, ke Jawa semuanya. Peternak mandiri kita di sana ada puluhan yang mereka memang butuh dan minta jagung impor," katanya saat dihubungi kumparan, Rabu (21/11).
Dia melanjutkan, beberapa wilayah yang menjadi fokus distribui jagung impor adalah Blitar, Solo, Malang, hingga Tulungagung. Saat ini, pihaknya sedang melakukan pengumpulan data peternak yang sudah berkomitmen menyerap jagung.
"Nantinya akan kami serahkan ke Bulog dan mereka yang akan sebar," katanya lagi.
Menurut Ketut, saat ini peternak mandiri yang ada di wilayah Jawa menguasai sebanyak 60 persen dari jumlah nasional. Hal ini membuat harga jagung pakan hanya naik di wilayah Jawa saja.
ADVERTISEMENT
Ketut megimbau agar Bulog segera merealisasikan impor jagung, mengingat musim panen jagung di beberapa daerah seperti di Kediri akan segera tiba.
"Biar tidak tabrakan dan jagung impor ini bisa diserap seluruhnya. Coba kalau keburu panen, jagung impor tadi kan akan disimpan dulu di gudang Bulog," tutupnya.