Dividen BUMN Tembus Rp 81 Triliun, Erick Thohir Bakal Naikkan Tukin Pegawai?

13 Februari 2024 21:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri BUMN Erick Thohir dijumpai usai acara Memilih Masa Depan di Djakarta Theatre, Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri BUMN Erick Thohir dijumpai usai acara Memilih Masa Depan di Djakarta Theatre, Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri BUMN Erick Thohir mengaku akan melakukan perbaikan tunjangan kinerja (Tukin) di Kementerian BUMN. Hal ini sejalan dengan naiknya setoran dividen BUMN di tahun 2023 yang mencapai Rp 81 triliun.
ADVERTISEMENT
"Saya ketemu pegawai BUMN, saya mengucapkan terima kasih bahwa transformasi yang kita dorong ini bisa berjalan karena mereka juga," kata Erick dalam acara BUMN Next Gen 2024 di City Hall Pondok Indah Mall 3, Selasa (13/2).
Erick mengaku, kementerian yang ia pimpin tengah melakukan percepatan penyelesaian Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang BUMN. Dalam revisi tersebut, diatur mengenai peningkatan dividen BUMN bisa meningkatkan kesejahteraan pegawai BUMN.
"Jadi ini yang kita ingin juga ayo kalau mau perubahan terus terjadi, pegawai BUMN mesti sehat juga yaitu kementeriannya. Kalau perusahaan-perusahaan BUMN dari dulu 60 persen yang rugi, sekarang 80 persen untung," ungkap Erick.
ADVERTISEMENT
Sepanjang tahun 2023, BUMN telah menyetorkan dividen sebanyak Rp 81 triliun. Ia mengeklaim angka tersebut tertinggi sepanjang sejarah.
Kenaikan dividen tersebut terjadi seiring dengan makin apiknya kinerja BUMN. Mulai dari aset yang tumbuh hingga profit yang tumbuh tinggi.
"Aset BUMN dulu (3,5 tahun yang lalu) hanya Rp 6 ribu triliun sekarang menjadi Rp 10 ribu triliun. Kemudian profit yang dulu hanya Rp 13 triliun menjadi Rp 250 triliun," tutur Erick.
Di sisi lain, return on equity BUMN tercatat mencapai 11,07 persen. Ia mengeklaim investasi di saham BUMN semakin menguntungkan.
"Berarti kalau Investasi di saham BUMN di bursa bagus itu. Lihat aja performance bank-bank himbara dan ini kita coba tingkatkan. Mudah-mudahan saya berharap terus kita agresif mengantisipasi segala yang ada," tandasnya.
ADVERTISEMENT