DJKA Kemenhub Pastikan Peningkatan Prasarana Kereta Api Jadi Prioritas di 2024

5 Juli 2023 12:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga dan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal meninjau sarana prasarana di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Minggu (16/4). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga dan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal meninjau sarana prasarana di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Minggu (16/4). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sudah menyiapkan program di 2024. Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal, mengungkapkan salah satu prioritas program tahun depan adalah 19 kegiatan peningkatan kapasitas prasarana kereta api.
ADVERTISEMENT
“(Peningkatan kapasitas KA) pada commuter line Kemayoran-Tanjung Priok. Kedua, pembangunan fasilitas perkeretaapian di Stasiun Tanah Abang, Stasiun Rangkasbitung dan lintas Manggarai-Jatinegara,” ujar Risal saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR di Gedung Nusantara I, Rabu (5/7).
Selain prasarana KRL dan stasiun di Jabodetabek, Risal menyebut prioritas Kemenhub termasuk peningkatan jalur KA Kisaran-Mambang Muda, Mambangmuda-Padang Halaban, dan Padang-Bukit Putus-Pauhlima, Jember-Kalisat, Maos-Cilacap, Solo-Wonogiri, Kertasemaya-Arjawinangun, Tarahan-Tanjung Enim.
“Peningkatan fasilitas operasi perkeretaapian pada lintas Prupuk-Purwokerto, Tegal-Pekalongan, Kertasono-Talun dan Sistem Elektrifikasi Perkeretaapian di Jabodetabek,” kata Risal.
Petugas Dinas Jalan Rel KAI melakukan perawatan rel kereta api di jalur relasi Manggarai-Tanah Abang, Pasar Rumput, Jakarta, Selasa (5/7/2022). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
Ditjen Perkeretaapian Kemenhub juga menetapkan 11 pembangunan prasarana kereta api tahun depan, yaitu lintas Mandai-Palanro, jalur ganda Solo Balapan-Kalioso, Medan-Binjai, jalur ganda Kiaracondong-Cicalengka, Mojokerto sepanjang underpass BH 421 Jatibarang, dan Padalarang-Bandung.
ADVERTISEMENT
“Gardu traksi Delanggu, AP Makassar-Pare-pare, serta pengembangan perawatan rel dan wesel R.54,” tutur Rizal.
Berdasarkan Rencana Pengembangan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, target panjang jalur kereta api tahun 2024 7.451 km. Sedangkan target panjang jalur kereta api yang baru tercapai 6.642 km.
“Selanjutnya jumlah kota metropolitan dengan SALIM perkotaan rel adalah berbasis Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar. 2023 baru selesai Jakarta, Bandung, Surabaya ,dan Medan,” tutur Risal.