Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Donasi Pengusaha Akidi Tio Rp 2 Triliun Pecahkan Rekor Sumbangan Atasi COVID-19
27 Juli 2021 10:16 WIB
·
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Akidi Tio sendiri sudah meninggal dunia. Sumbangan yang jumlahnya fantastis itu disampaikan melalui keluarganya ke Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Eko Indra Heri.
Sosok Akidi Tio memang misterius. Sulit menemukan kiprahnya di mesin pencarian google. Namanya di mesin pencari baru bermunculan setelah pengumuman sumbangan itu.
Namun berdasarkan keterangan dokter keluarga, Prof dr Hardi Darmawan, mendiang Akidi Tio memiliki ikatan dengan Sumatera Selatan karena sebelumnya pernah tinggal di Palembang.
"Beliau saat itu pernah tinggal di Palembang dan semasa hidup Akidi selalu berpesan kepada anak dan cicitnya untuk memberikan kepedulian kepada sesama," kata Hardi seperti dilansir urban.id, media partner kumparan di Palembang.
Dari sumbangan penanganan COVID-19 yang terpublikasi di kumparan, baik dari kalangan pengusaha dan perusahaan, sejauh ini donasi Akidi Tio Rp 2 triliun adalah yang terbesar. Di luar sumbangan yang terpublikasi, tentu ada sumbangan-sumbangan yang disampaikan berupa uang dan barang dengan nilai yang beragam.
ADVERTISEMENT
Astra Sumbang Rp 63 Miliar untuk Tahap Awal
PT Astra International Tbk menyerahkan bantuan tahap awal sebesar Rp 63 miliar. Bantuan yang digalang dari perusahaan-perusahaan di bawah Grup Astra itu diserahkan melalui Nurani Astra pada Senin (23/3/2020).
Donasi Rp 63 miliar itu diserahkan dalam bentuk berbagai peralatan pencegahan penyebaran COVID-19 seperti alat uji tes, alat pelindung diri, hand sanitizer hingga disinfektan, 100 unit Daihatsu Gran Max Pick Up, dan 10 unit truk (lima unit Toyota Dyna dan lima unit Isuzu Elf NMR71).
"Bantuan awal ini merupakan wujud kontribusi kami dalam membantu pemerintah dan masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19, sehingga kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban pemerintah dan masyarakat," ujar Presiden Direktur Astra International melalui pernyataan resmi.
ADVERTISEMENT
Wardah Sumbang Rp 40 Miliar
PT Paragon Technology and Innovation (Paragon), yang menaungi brand kosmetik seperti Wardah, menggelontorkan bantuan alat kesehatan ke sejumlah rumah sakit senilai Rp 40 miliar. Rumah sakit itu antara lain yakni RS Persahabatan, RS Pelni, dan RS Sulianti Saroso.
Sumbangan diberikan pada Maret 2020. kumparan mendapatkan dokumen alat-alat kesehatan yang sudah dipesan PT Paragon itu, mulai dari alat swab senilai Rp 5 miliar, mobile X-Ray senilai Rp 4 miliar, ventilator senilai 5 miliar, dan banyak lainnya. Alat-alat itu sudah siap diberikan.
Bantuan alat kesehatan ini diberikan sebagai Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan kosmetik nomor 1 di Indonesia ini.
Adaro Sumbang Rp 20 Miliar
PT Adaro Energy Tbk (Adaro), menyerahkan bantuan senilai total Rp 20 miliar melalui program 'Adaro Berjuang untuk Indonesia' kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) .
ADVERTISEMENT
Dari total bantuan Rp 20 miliar yang diberikan Adaro, sebanyak Rp 15 miliar akan dimanfaatkan untuk tenaga medis, seperti dokter, perawat, hingga anggota TNI yang berada di garda terdepan. Nantinya, diharapkan dapat meningkatkan semangat kerja sekaligus melindungi mereka di lapangan.
Selain itu, Rp 5 miliar lainnya dialokasikan untuk penyediaan mobil khusus. Salah satunya untuk membantu mobilisasi pasien yang terpapar virus corona.
Prajogo Pangestu Sumbang Rp 2 Miliar
Pengusaha Prajogo Pangestu menyalurkan sumbangan untuk RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, sebesar Rp 2 miliar. Dana sebesar itu dimaksudkan untuk penanganan virus corona.
“Dalam rangka berkontribusi untuk penanggulangan covid-19, Bapak Prajogo Pangestu melalui Yayasan Bakti Barito memberikan sumbangan sebesar Rp 2 Miliar kepada Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta," kata Iwan Uyun melalui pesan singkat kepada kumparan, Senin (23/3/2020).
ADVERTISEMENT
Dato Sri Tahir Rp 52 Miliar
Mayapada Group dan Tahir Foundation menggelontorkan bantuan gelombang pertama sebesar sekitar Rp 52 miliar menanggulangi wabah virus corona alias COVID-19.
"Bantuan ini akan kami salurkan kepada warga DKI Jakarta melalui Masjid Istiqlal sekitar Rp 22 miliar, Provinsi Jawa Barat sekitar Rp 10 miliar, Provinsi Jawa Tengah sekitar Rp 10 miliar dan Provinsi Jawa Timur sekitar Rp 10 miliar," ujar pendiri Tahir Foundation, Dato Sri Tahir, dalam keterangan tertulis, Kamis (26/3/2020).
Tahir tercatat memiliki harta kekayaan USD 4,1 miliar atau setara Rp 66 triliun. Ia menempati urutan 437 orang terkaya di dunia, serta nomor urut ke-4 di Indonesia.
Bos Tiktok Rp 100 Miliar
Layanan Aplikasi video asal China, Tiktok, menyerahkan sumbangan sebesar Rp 100 miliar kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19. Bantuan untuk penyediaan peralatan medis ini diserahkan pada Kamis (9/4/2020).
ADVERTISEMENT
Pengusaha asal China, Zhang Yi Ming, merupakan orang di balik aplikasi yang tengah booming itu. Zhang adalah pendiri ByteDance, induk usaha Tiktok. Ia dinobatkan sebagai orang terkaya ke-61 di dunia versi Forbes. Total kekayaannya mencapai USD 16,2 miliar atau setara Rp 243 triliun (kurs Rp 15.000).